Bandara Soekarno-Hatta Kewalahan Layani Tes Rapid Antigen, Terapkan Pre Order

Senin, 21 Desember 2020 14:35 WIB

Petugas melayani calon penumpang pesawat saat mengikuti tes cepat COVID-19 di area Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Ahad, 20 Desember 2020. Syarat PCR test dan rapid test antigen diperlukan untuk memastikan penerbangan yang sehat khususnya jelang Natal dan Tahun Baru 2021. ANTARA/Fauzan

TEMPO.CO, Tangerang - Pengelola Bandara Soekarno-Hatta mengakui cukup kewalahan melayani peminat tes rapid antigen selama beberapa hari terakhir ini. Banyak masyarakat yang bukan calon penumpang pesawat juga ikut tes rapid antigen itu di bandara.

"Kami cukup kewalahan karena jumlahnya meningkat sangat signifikan," ujar Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta PT Angkasa Pura II Agus Haryadi kepada TEMPO, Senin 21 Desember 2020.

Agus mengatakan jika sebelumnya layanan rapid test di Bandara Soekarno-Hatta hanya mencapai 1.000 orang per hari. Namun dalam beberapa hari terakhir ini jumlahnya membeludak mencapai 5.000 orang per hari. "Ini terjadi karena kepanikan masyarakat karena ada aturan baru yang agak mendadak."

Kepanikan penumpang semakin bertambah karena layanan Tes Rapid Antigen di luar bandara ternyata belum banyak tersedia. "Ketika ada layanan ini ada di Soekarno-Hatta mereka semua lari ke bandara. Orang yang gak terbang pun ikut," kata Agus.

Membeludaknya peminat Tes Rapid Antigen itu menyebabkan antrean mengular panjang beberapa hari terakhir ini. Tempat layanan tes Covid-19 di Terminal 1,2 dan 3 dipenuhi calon penumpang dan masyarakat umum.

Padahal, kata Agus, jumlah penumpang di Soekarno-Hatta saat ini cenderung menurun. Puncak penumpang terjadi satu hari sejak isu penerapan tes rapid antigen berlaku pada 18 Desember yaitu 17 Desember dengan total 84 ribu penumpang. "Dan besoknya turun jadi 74 ribu penumpang."

Bahkan sampai hari ini, kata Agus, kecenderungan jumlah penumpang hanya 72 ribu.

Untuk mengantisipasi antrean tes rapid antigen, PT Angkasa Pura II menyiapkan langkah yaitu mengubah alur pelayanan rapid test antigen dari walk-in menjadi pre-order. " Mulai hari ini layanan pre-order," katanya.

Baca juga: Rapid Test Antigen Wajib Bagi Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Mulai Besok

Selanjutnya Angkasa Pura II akan membuka layanan Tes Rapid Antigen di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta khusus bagi masyarakat umum atau non tiket. "Calon penumpang yang sudah tiket diprioritaskan untuk dilayani terlebih dahulu," kata Agus.

JONIANSYAH HARDJONO

Berita terkait

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

1 jam lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

4 jam lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

7 jam lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh

3 hari lalu

KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh

Cuaca buruk membuat perjalanan kereta cepat Whoosh mengalami keterlambatan. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memberi kompensasi makanan dan minuman untuk penumpang.

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

3 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

3 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

4 hari lalu

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

Maskapai Pelita Air secara resmi membuka rute penerbangan baru Bandara Haluoleo Kendari-Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

4 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

5 hari lalu

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI resmi menutup pelaksanaan Angkutan Lebaran 2024 yang telah berlangsung selama 22 hari sejak 31 Maret.

Baca Selengkapnya

Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Ada 208.798 Pelanggan Gunakan Kereta Api di KAI Daop 9 Jember

6 hari lalu

Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Ada 208.798 Pelanggan Gunakan Kereta Api di KAI Daop 9 Jember

KAI Daop 9 Jember menyebutkan ada sebanyak 208.798 penumpang yang menggunakan kereta api di wilayahnya selama pelaksanaan angkutan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya