Rencana Pengembangan Visi dan Pembangunan Kota Anies Baswedan Pascapandemi

Reporter

Adam Prireza

Selasa, 22 Desember 2020 14:01 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berolahraga di rumah dinas Gubernur di Jakarta, Kamis, 3 Desember 2020. Usai terkonfirmasi positif Covid-19 Anies Baswedan melakukan isolasi dengan berolahraga dan membaca buku di rumah dinas. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Anies Baswedan mengatakan Pemerintah DKI Jakarta perlu meningkatkan visi dan kebijakan pembangunan kota untuk menghadapi era pascapandemi. Menurut dia, pembangunan memerlukan kolaborasi yang optimal antara pemerintah, dunia usaha, maupun masyarakat sipil.

Dalam Forum Musrembang perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022 yang disiarkan langsung lewat akun YouTube Pemerintah DKI Jakarta pada Selasa, 22 Desember 2020, Anies menyampaikan lima poin yang perlu ditingkatkan. Pertama, kata dia, adalah perencanaan ruang berbasis lingkungan sekitar.

Semua kebutuhan warga harus bisa terpenuhi tanpa perlu menempuh jarak jauh. Saat pandemi Covid-19, warga harus tetap berada di rumah, disadari bahwa suatu wilayah tak siap jika harus swasembada dalam memenuhi kebutuhan dasarnya.

“Sehingga kita harus sering bepergian jauh untuk bisa mendapatkan kebutuhan pokok, dari milai pangan sampai pelayanan kesehatan, pendidikan, dan lain-lain,” kata Anies.

Pengembangan yang perlu dilakukan adalah perihal fasilitas dan layanan dasar kota yang berketahanan. Hal itu diperlukan lantaran masyarakat perlu tetap beraktivitas walaupun kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB diterapkan. Pemerintah DKI perlu mengantisipasi ketergantungan Jakarta pada kebutuhan dasar, termasuk pangan.

Peningkatan infrastruktur digital sebagai tulang punggung dari tata kelola pemerintahan modern yang berbasis data. Anies mengatakan kebutuhan akan hal itu mendadak sangat tinggi ketika kebijakan bekerja dan belajar dari rumah diterapkan di masa pandemi seperti saat ini. Pemerintah DKI, menurut dia, perlu mempercepat berbagai program, seperti JakWifi.

Anies mencontohkan upaya yang telah dilakukan, yaitu dengan membuat situs corona.jakarta.go.id sebagai bagian dari program Jakarta Smart City. “Di situs itu, semua data bisa dibilang sekarang paling lengkap yang ada menjadi rujukan. Ini satu contoh bagaimana ke depan kita harus secara serius meningkatkan infrastruktur digital,” kata dia.

Poin selanjutnya adalah integrasi data kependudukan untuk menghasilkan intervensi sosial yang tepat. Anies menyadari bahwa saat Pemerintah DKI hendak memberi pertolongan, baik kesehatan, sosial, maupun ekonomi ke warga diperlukan data yang akurat dan berbasis lokasi yang benar.

Poin pengembangan terakhir, kata Anies, adalah reformasi ekonomi. Pemerintah DKI perlu mendorong industri berbasis pengalaman dan nilai tambah. “Ini adalah beberapa tambahan atas visi Jakarta sebagai bagian dari kita mengambil hikmah atas ujian selama satu tahun yang kita hadapi ini,” kata Anies.

Berita terkait

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

4 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

13 jam lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

3 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

4 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

4 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

5 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

5 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

6 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

6 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

6 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya