Umat Katolik menggelar ibadah misa mingguan di Gereja Katedral Jakarta, Minggu, 12 Juli 2020. Misa ini merupakan ibadah pertama yang digelar secara langsung dengan dihadiri umat setelah kurang lebih tiga bulan menggelar misa daring sebagai upaya pencegahan penularan COVID-19. ANTARA/Sugiharto Purnama
TEMPO.CO, Jakarta - Misa malam Natal Gereja Katedral Jakarta mengajak umat Katolik untuk tidak hanya mementingkan diri sendiri dan dapat menempatkan Yesus yang pertama dalam segala hal sehingga dapat mengalami suka cita dalam berbagai aspek kehidupan.
"Dari pengalaman, kita perlu melakukan sesuatu agar secara pribadi mengalami suka cita dalam hidup keluarga dan dunia kita. Apa yang harus kita perbuat?," kata Romo Edi Mulyono saat menyampaikan Homili secara daring pada Misa Perayaan Malam Natal Katedral Jakarta, Kamis 24 Desember 2020
Ia mengatakan suka cita dalam kehidupan dapat diraih dengan cara pertama yaitu menempatkan Yesus sebagai yang pertama dalam segala hal.
"Rindukan Yesus, kangen kepada Allah yang nyata dalam diri Yesus, yang kangen juga untuk menyelamatkan kita," kata dia.
Romo Edi mengajak umat Katolik untuk tidak mengutamakan dirinya sendiri dan mengesampingkan Yesus. Karena jika begitu, maka suka cita tidak akan menghampiri.
Menurut dia, totalitas untuk Yesus adalah yang paling utama untuk mendapatkan suka cita.
"Bukan diri kita yang kita tempatkan dalam hidup tetapi Yesus, dengan pikiran, perkataan, perbuatan, kepedulian bahkan tangis dan tawanya. Ikuti Yesus apa maunya, katanya, contohnya, kepeduliannya," kata dia dalam misa Natal tersebut.
Dalam sejarah, kata dia, telah memberi tahu umat bahwa mereka yang tidak mengutamakan Yesus akan sukar menemukan suka cita.
Romo Edi mencontohkan Yosef dan Maria yang mengusahakan kelahiran Yesus di tempat yang baik, kata dia, mengalami penolakan dari pemilik penginapan.
"Namun mereka yang mendahulukan diri sendiri tidak bahagia bahkan sengsara. Misanya pemilik penginapan yang menolak Yosef dan Maria tidak bisa langsung mengalami seperti para gembala yang bersuka cita," katanya.
Istana Pastikan Paus Fransiskus akan Bertemu Jokowi saat Melawat ke Indonesia
31 hari lalu
Istana Pastikan Paus Fransiskus akan Bertemu Jokowi saat Melawat ke Indonesia
Istana Kepresidenan memastikan pimpinan tertinggi umat Katolik Paus Fransiskus bakal bertemu Presiden Jokowi saat melawat ke Indonesia beberapa bulan mendatang.
Proses Semana Santa, Perayaan Pekan Suci Paskah di Larantuka NTT Selama 7 Hari Berturut-turut
34 hari lalu
Proses Semana Santa, Perayaan Pekan Suci Paskah di Larantuka NTT Selama 7 Hari Berturut-turut
Semana Santa atau Hari Bae adalah ritual perayaan Pekan Suci Paskah yang dilakukan selama tujuh hari berturut-turut oleh umat Katolik di Larantuka, Flores Timur, NTT.