TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Jakarta Utara Sigit Wijatmoko mengatakan sebanyak 205 gereja di wilayahnya melaksanakan misa Natal secara tatap muka dan daring. "Sebanyak 74 gereja yang melakukan ibadah daring dan 131 gereja melakukan ibadah tatap muka," kata Sigit di Jakarta, Kamis malam, 24 Desember 2020.
Petugas gabungan pemerintah kota Jakarta Utara, TNI, dan Polri konsentrasi memastikan pelaksanaan ibadah menerapkan protokol kesehatan.
Untuk gereja yang melakukan aktivitas, dipastikan jemaat yang menghadiri ibadah tidak melebihi 50 persen kapasitas dan menerapkan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak).
Wali Kota Jakarta Utara memimpin, melepas petugas pengawas, dan pengendali misa Natal dan Tahun Baru, serta pengamanan pada pusat kegiatan masyarakat di Polres Metro Jakarta Utara.
Kepala Bagian Operasional Polres Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Yudo mengatakan sebanyak 1.598 personel gabungan mengawasi dan mengamankan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Sebanyak 750 personel dari Polres Metro Jakarta Utara, 31 personel BKO Brimob Polda Metro Jaya, 200 personel TNI, 75 personel Pemerintah Kota Jakarta Utara, dan 75 personel perbantuan masyarakat.
"Sebanyak delapan pos pengamanan dan selebihnya pos pelayanan di tempat-tempat keramaian." Menurut Yudo, tidak ada pengamanan khusus yang dilakukan, dan situasi dalam keadaan aman dan kondusif.