Polisi Sebut Hasil Tes Urine Tersangka Kecelakaan Pasar Minggu Negatif Narkoba
Senin, 28 Desember 2020 21:33 WIB
Ilustrasi tes urine. ANTARA/Oky Lukmansyah
TEMPO.CO , Jakarta - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah melakukan tes urine terhadap H yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kecelakaan Pasar Minggu dengan hasil negatif alkohol maupun narkotika. "Untuk tes urine si H ini hasilnya negatif semua," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo di Mapolda Metro Jaya, Senin, 28 Desember 2020. Baca juga : Pengamat Minta Polisi Merunut dari Awal Penyebab Kecelakaan Pasar Minggu Sambodo menyebut pihaknya masih mendalami segala aspek dalam kecelakaan maut tersebut, mulai dari olah TKP hingga pemeriksaan saksi ahli. "Nanti semua hasil olah TKP ulang, pemeriksaan saksi-saksi tambahan, pemeriksaan ahli hukum pidana dan petunjuk-petunjuk lainnya." tambahnya. Lebih lanjut dia mengatakan pihak kepolisian sudah dua kali melakukan gelar perkara dalam kasus tersebut, namun bisa saja melakukan gelar perkara tambahan apabila ada fakta baru terkait kasus tersebut. "Kalau memang ada perkembangan terkait ini pasti akan kita laksanakan gelar perkara dan hasil gelar perkara tersebut nanti akan kita sampaikan kepada teman-teman semua," tutur Sambodo. Seperti diberitakan sebelumnya, telah terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan seorang anggota kepolisian mengakibatkan korban luka dan tewas dari pengendara sepeda motor di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat 25 Desember 2020. Kecelakaan Pasar Minggu itu dipicu dari serempetan antara dua kendaraan roda empat. ANTARA
Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk
8 jam lalu
Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk
Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol MBZ itu langsung diamankan di Induk PJR Jakarta-Cikampek.
Baca Selengkapnya
Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri
9 jam lalu
Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri
Setelah uji coba pengiriman notifikasi tilang via WhatsApp lolos asesmen Polda Metro Jaya, sistem ini akan diterapkan secara nasional.
Baca Selengkapnya
Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang
1 hari lalu
Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang
Ditlantas Polda Metro Jaya mengirimkan bukti surat tilang ke pelanggar lalu lintas melalui lima nomor Whatsapp.
Baca Selengkapnya
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel
3 hari lalu
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel
Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.
Baca Selengkapnya
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta
3 hari lalu
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta
Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.
Baca Selengkapnya
Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku
3 hari lalu
Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku
Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku
3 hari lalu
Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku
Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.
Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul
3 hari lalu
Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul
Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.
Baca Selengkapnya
Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta
4 hari lalu
Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta
GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.
Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto
4 hari lalu
Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto
Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
1 jam lalu
10 jam lalu
11 jam lalu
12 jam lalu
14 jam lalu
15 jam lalu
17 jam lalu
19 jam lalu
20 jam lalu
1 hari lalu