PKS Minta DKI Tak Takuti Warga Penolak Vaksin Covid-19 dengan Ancaman Denda

Kamis, 7 Januari 2021 17:29 WIB

Tim medis menyuntikkan vaksin kepada warga dalam simulasi uji coba vaksinasi COVID-19 di Puskesmas Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu, 6 Januari 2021. Simulasi tersebut dilakukan setelah puskesmas tersebut ditunjuk sebagai salah satu lokasi pelaksanaan ujicoba vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Cirebon dengan memastikan kesiapan mulai dari alur proses vaksinasi, tenaga kesehatan, observasi, penerapan protokol kesehatan. ANTARA/Dedhez Anggara

TEMPO.CO, Jakarta – Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKS Abdurrahman Suhaimi meminta Pemprov DKI Jakarta menjamin keamanan vaksin Covid-19 yang sudah tiba di Indonesia. Pemprov DKI Jakarta juga diminta tidak menakut-nakuti warga dengan ancaman denda Rp 5 juta bila menolak vaksinasi Covid-19.

Menurut politikus PKS ini, keamanan vaksin Covid-19 tersebut harus sudah disetujui oleh lembaga-lembaga terkait, seperti para ahli hingga Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI.

“Sebaiknya Pemprov DKI fokus pada hal keamanan, kesehatan dan kehalalan vaksin, bukan menakut-nakuti warganya dengan denda tinggi yang tertuang di Perda Nomor 2/2020 tentang Penanggulangan Covid-19 yang saat ini ramai beredar di masyarakat,” kata Suhaimi melalui keterangan tertulisnya, Kamis, 21 Januari 2021.

Sosialisasi terhadap aturan teknis vaksinasi, kata dia, juga harus lebih gencar disampaikan dengan baik dan jelas. Sehingga warga Jakarta merasa yakin dan berbondong-bondong meminta untuk divaksinasi.

“Jika ditakut-takuti dengan denda tinggi, masyarakat jadi menurun imunitasnya, dan mengakibatkan stres," ujarnya.

<!--more-->

Advertising
Advertising

Menurut dia, ancaman denda bagi warga yang menolak vaksin virus corona justru berpotensi memperbesar penyebaran virus karena tingkat stres warga yang tinggi.

"Bukan hanya memperbesar penyebaran virus Covid-19, tapi juga membuat masyarakat menolak, padahal ini untuk kesehatan bersama,” ujarnya.

Vaksin Covid-19 Sinovac tahap kedua tiba di Indonesia sebanyak 1,8 juta dosis. Jumlah dosis yang sudah ada di Indonesia kini berjumlah 3 juta dosis vaksin.

Baca juga: Wali Kota Bekasi Menolak Jadi Penerima Vaksin Covid-19 Pertama, Ini Alasannya

Dengan datangnya vaksin Covid-19 batch kedua ini, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan kemungkinan bisa memulai vaksinasi di bulan ini.

Berita terkait

Silang Pendapat Politikus PKS soal Peluang Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran

23 menit lalu

Silang Pendapat Politikus PKS soal Peluang Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran

Soal PKS berada di luar atau dalam pemerintahan Prabowo-Gibran mendapatkan respons berbeda dari internal PKS.

Baca Selengkapnya

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

40 menit lalu

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?

Baca Selengkapnya

Respons Penolakan Partai Gelora, Mardani Ali Sera Ingin PKS Tetap Jadi Oposisi

1 jam lalu

Respons Penolakan Partai Gelora, Mardani Ali Sera Ingin PKS Tetap Jadi Oposisi

Mardani Ali Sera menyarankan PKS berada di luar pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sarankan PKS Tak Gabung ke Kubu Prabowo

2 jam lalu

Pengamat Sarankan PKS Tak Gabung ke Kubu Prabowo

Pengamat sarankan PKS tidak bergabung dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Tolak PKS Gabung ke Prabowo-Gibran, Berikut Rekam Jejak Partai Gelora

3 jam lalu

Tolak PKS Gabung ke Prabowo-Gibran, Berikut Rekam Jejak Partai Gelora

Partai Gelora menolak PKS bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Berikut alasan dan profil partai yang didirikan oleh eks petinggi PKS itu.

Baca Selengkapnya

Alasan Partai Gelora Tolak PKS Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran

4 jam lalu

Alasan Partai Gelora Tolak PKS Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran

Partai Gelora menolak Partai Keadilan Sejahtera atau PKS bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Demokrat soal Peluang PKS Gabung ke Kubu Prabowo: Enggak Masalah Buat Kami

4 jam lalu

Demokrat soal Peluang PKS Gabung ke Kubu Prabowo: Enggak Masalah Buat Kami

Demokrat tidak keberatan jika nantinya PKS benar akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

8 jam lalu

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

Peluang PKS merapat ke kubu Prabowo mendapatkan respons dari Partai Gerindra, Golkar, dan PAN. Apa responsnya?

Baca Selengkapnya

5 Fakta Manuver Partai Politik Pasca Putusan MK: Dukung Pemerintahan Prabowo hingga Masih Mengambang

9 jam lalu

5 Fakta Manuver Partai Politik Pasca Putusan MK: Dukung Pemerintahan Prabowo hingga Masih Mengambang

Pasca Putusan MK, Sekjen PKS menyebut, PKS ingin berbuat sesuatu bagi bangsa Indonesia setelah dua periode atau 10 tahun berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

17 jam lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya