DKI Terapkan Kawasan Rendah Emisi di Kota Tua Mulai Pekan Depan

Reporter

Adam Prireza

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 4 Februari 2021 15:38 WIB

Sejumlah warga mengunjungi Kawasan Kota Tua Jakarta, Rabu, 11 November 2020. Kawasan Kota Tua dibuka bagi masyarakat umum secara terbatas serta untuk menggeliatkan kembali ekonomi masyarakat saat PSBB transisi. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Perhubungan DKI Jakarta mulai Senin pekan depan, 8 Februari 2021 akan menerapkan kebijakan Low Emission Zone (LEZ) alias Kawasan Rendah Emisi di kawasan wisata Kota Tua, Jakarta Utara.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo mengatakan pada tahap kedua itu kebijakan LEZ akan diterapkan selama 24 jam. “Kendaraan pribadi, angkutan barang, dan angkutan umum non TJ tidak diperkenankan melalui ruas jalan LEZ dengan pengecualian yang telah diatur,” kata Syafrin dalam keterangan tertulisnya pada Kamis, 4 Februari 2021.

Pengecualian, kata Syafrin, diberikan kepada kendaraan tertentu yang operasionalnya tidak dapat digantikan. Kendaraan itu juga harus sudah lulus uji emisi yang ditandai dengan stiker. Menurut Syafrin, bongkar muat logistik akan dipusatkan di Jalan Kalibesar Timur sisi selatan tanpa pembatasan waktu.

Baca juga: Kawasan Rendah Emisi di Kota Tua Akan Diperpanjang Hingga Akhir 2020

Area penerapan LEZ saat ini masih sama seperti sebelumnya, yaitu Jalan Pintu Besar Utara-Jalan Kalibesar Barat sisi Selatan-Jalan Kunir sisi Selatan-Jalan Kemukus-Jalan Ketumbar-Jalan Lada.

Advertising
Advertising

Pada tahap ketiga nanti ketika Jalan Lada sisi selatan mulai dibangun menjadi pedestrian plaza, arus lalu lintas dialihkan melalui Jalan Lada sisi selatan Bank Mandiri. “Serta tahap lanjutan, Jalan Pintu Besar Utara – Jalan Kalibesar Barat sisi selatan – Jalan Kunir sisi selatan – Jalan Kemukus – Jalan Ketumbar – Jalan Lada sisi utara – Jalan Lada selatan Bank Mandiri – Jalan Pintu Besar Selatan,” ucap Syafrin.

Uji coba penerapan kebijakan LEZ telah dilakukan pada 18 Desember pukul 09.00 WIB hingga 23 Desember tahun lalu. Kebijakan itu diberlakukan di kawasan Kota Tua lantaran wilayah tersebut merupakan objek revitalisasi kawasan besar dengan permintaan pariwisata yang tinggi. Pemprov DKI beranggapan konsep penataan yang baik akan mendorong masyarakat untuk mengunjungi kawasan bersejarah itu.

Syafrin mengatakan dengan tingginya aktivitas masyarakat di kawasan Kota Tua, pemerintah bertujuan untuk menjamin penyediaan kualitas udara yang baik. “Kualitas udara yang baik juga ikut melindungi kondisi bangunan cagar budaya yang banyak terdapat di kawasan wisata Kota Tua,” ujar dia.

Berita terkait

Polisi Larang Sepeda Listrik Beroperasi di Jalan Raya

2 hari lalu

Polisi Larang Sepeda Listrik Beroperasi di Jalan Raya

Polres Mukomuko, Bengkulu, melarang sepeda listrik beroperasi di jalan raya usai menerima laporan pengguna kendaraan bermotor yang terganggu

Baca Selengkapnya

Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

3 hari lalu

Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid minta pembangunan fisik Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi dilakukan dengan standar yang baik.

Baca Selengkapnya

Penerobosan Kampung Susun Bayam, Polisi Sebut Satu Warga yang Ditahan sesuai Laporan Jakpro

19 hari lalu

Penerobosan Kampung Susun Bayam, Polisi Sebut Satu Warga yang Ditahan sesuai Laporan Jakpro

Tak ada eks warga Kampung Bayam lain, kecuali Furqon, yang menjadi tersangka dalam kasus penerobosan Kampung Susun Bayam (KSB).

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Libur Lebaran ke Ancol, Jam 10 Pagi sudah Tembus 17 Ribu Pengunjung

19 hari lalu

Ramai-ramai Libur Lebaran ke Ancol, Jam 10 Pagi sudah Tembus 17 Ribu Pengunjung

Ancol Taman Impian di Kawasan Jakarta Utara masih menjadi rujukan masyarakat untuk berliburan

Baca Selengkapnya

145 Personel Gabungan Siaga di Ancol Saat Libur Lebaran 2024, Polisi: Antisipasi Copet

20 hari lalu

145 Personel Gabungan Siaga di Ancol Saat Libur Lebaran 2024, Polisi: Antisipasi Copet

Sebanyak 145 personel gabungan bakal disiagakan mengamankan Ancol saat libur Lebaran 2024. Polisi menyebut untuk mengantisipasi copet.

Baca Selengkapnya

Wakapolda Metro Jaya Pantau Pengamanan Malam Takbiran di Kota Tua dan Bundaran HI

22 hari lalu

Wakapolda Metro Jaya Pantau Pengamanan Malam Takbiran di Kota Tua dan Bundaran HI

Wakil Kepala Polda Metro Jaya Brigadir Jenderal Suyudi Ario Seto memantau situasi pengamanan di malam takbiran Idulfitri.

Baca Selengkapnya

Polisi Gerebek Pabrik Ekstasi di Sunter Jakarta Utara, Masuk Jaringan Narkoba Fredy Pratama

24 hari lalu

Polisi Gerebek Pabrik Ekstasi di Sunter Jakarta Utara, Masuk Jaringan Narkoba Fredy Pratama

Polisi menggerebek pabrik ekstasi yang masuk jaringan narkoba internasional Fredy Pratama di kawasan Sunter, Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya

Menengok Jalur Trem yang Tersisa di Kota Tua Jakarta

27 hari lalu

Menengok Jalur Trem yang Tersisa di Kota Tua Jakarta

Trem merupakan salah satu transportasi yang digunakan pada zaman Hindia Belanda. Ada monumen jalur trem yang bisa dilihat di Kota Tua Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kisah Meriam Si Jagur yang Direbut Belanda dari Portugis, Kini Dipajang di Kota Tua Jakarta

27 hari lalu

Kisah Meriam Si Jagur yang Direbut Belanda dari Portugis, Kini Dipajang di Kota Tua Jakarta

Dulu, meriam Si Jagur diletakkan di benteng Portugis di Melaka untuk memperkuat pertahanan mereka di sana.

Baca Selengkapnya

Mengunjungi Empat Masjid Tua Kampung Arab Pekojan di Kawasan Kota Tua Jakarta

31 hari lalu

Mengunjungi Empat Masjid Tua Kampung Arab Pekojan di Kawasan Kota Tua Jakarta

Langgar Tinggi menjadi destinasi terakhir walking tour yang ditawarkan UPK Kota Tua Susur Kampung Arab Pekojan selama Ramadan.

Baca Selengkapnya