Bantah FPI Terlibat ISIS, Munarman Beberkan Lima Perbedaannya

Jumat, 19 Februari 2021 18:55 WIB

Plang Front Pembela Islam (FPI) dicopot pasca pemerintah resmi membubarkan FPI, di Petamburan, Jakarta, Rabu, 30 Desember 2020. Aparat kepolisian tampak mencopoti baliho bertuliskan FPI maupun yang bergambar Rizieq Shihab di kawasan Petamburan yang merupakan markas FPI. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

Jakarta - Mantan Sekretaris Umum DPP FPI Munarman membeberkan lima perbedaan antara organisasi yang didirikan Rizieq Shihab itu dengan organisasi teroris ISIS asal Timur Tengah. Hal ini, menurut Munarman, untuk membantah tudingan masyarakat bahwa FPI terafiliasi dengan ISIS.

"Pertama FPI berakidah Asy'ari, sedangkan ISIS berakidah Takfiri," ujar Munarman kepada Tempo, Jumat, 19 Februari 2021.

Takfiri merupakan sebutan bagi seorang muslim yang menuduh muslim lainnya sebagai kafir atau murtad. Sedangkan akidah Asy'ari yang dimaksud Munarman merupakan sistem tauhid yang disusun oleh Abul-Hasan al-Asy'ari alias Abul Hasan Ali bin Ismail, keturunan dari sahabat nabi Abu Musa Al-Asy'ari radhiyallahu 'anhu.

Baca juga: Mantan Pengurus FPI Sulsel Bantah Munarman Terkait Jaringan Terorisme

Beberapa buah pemikiran akidah Asy'ari ini adalah penetapan menetapkan tujuh sifat untuk Allah SWT lewat logika, yaitu Al-Hayah (hidup), Al-Ilmu (ilmu), dan Al-Iradah (berkehendak).

Advertising
Advertising

"Perbedaan kedua, FPI adalah Aswaja yang tidak mengkafirkan sesama muslim, apalagi menghalalkan darah muslim, sedang ISIS mengkafirkan umat Islam non-ISIS dan menghalalkan darah sesama muslim," kata Munarman.

Perbedaan selanjutnya, kata Munarman, FPI memiliki amaliyah maulid, tawassul, tabarruk, dan ziarah kubur. Sedangkan ISIS mengharamkan dan membid'ahkan bahkan mengkafirkan semua ajaran tersebut. Keempat, Munarman menyebutkan, FPI menghormati makam para Nabi dan auliya, sedang ISIS justru menghancurkan dan membomnya.

Terakhir Munarman mengatakan di awal munculnya ISIS dan terjadi euforia dukungan terhadap ISIS dimana-mana, FPI diklaim tetap berusaha objektif.

"Ternyata dengan berjalannya waktu terbukti bahwa ISIS tidak benar, bahkan ngawur, maka FPI nyatakan menolak dan menentang ISIS," kata Munarman.

Dugaan FPI terlibat dengan ISIS muncul setelah video seorang terduga teroris JAD yang terafiliasi dengan ISIS bernama Ahmad Aulia, mengaku sebagai anggota FPI Makassar. Ia bahkan mengatakan proses baiat di organisasi itu disaksikan langsung oleh Munarman sebagai perwakilan FPI pusat.

M JULNIS FIRMANSYAH

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

2 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

3 hari lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Remaja Penikam Uskup di Sydney Didakwa Terorisme, Terancam Penjara Seumur Hidup

9 hari lalu

Remaja Penikam Uskup di Sydney Didakwa Terorisme, Terancam Penjara Seumur Hidup

Remaja laki-laki berusia 16 tahun telah didakwa melakukan pelanggaran terorisme setelah menikam uskup gereja Asyur di Sydney saat kebaktian gereja.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

9 hari lalu

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah

Baca Selengkapnya

Bambang Widjojanto Beri Respons Banjir Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres di MK

10 hari lalu

Bambang Widjojanto Beri Respons Banjir Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres di MK

Bambang Widjojanto tim hukum Anies-Muhaimin beri respons banjir amicus curiae ke MK dalam sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

4 Poin Amicus Curiae Rizieq Shihab Cs ke Mahkamah Konstitusi

10 hari lalu

4 Poin Amicus Curiae Rizieq Shihab Cs ke Mahkamah Konstitusi

Rizieq Shihab Cs mengajukan Amicus Curiae terkait sidang sengketa Pilpres 2024 ke MK. Berikut empat poin isinya.

Baca Selengkapnya

Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

11 hari lalu

Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

Rizieq Shihab dkk menyampaikan empat poin dalam amicus curiae mereka.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

11 hari lalu

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

12 hari lalu

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

21 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya