Vaksinasi Covid-19 di SMAN 70 Jakarta Diikuti 650 Guru, Dosen dan Staf Pengajar
Reporter
Antara
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Rabu, 24 Februari 2021 18:49 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 650 guru, dosen, dan staf pengajar menjalani vaksinasi Covid-19 bagi tenaga pengajar yang dipusatkan di SMA Negeri 70 Jakarta Selatan.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja Sama Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Totok Bintoro mengatakan proses vaksinasi terhadap tenaga pengajar berlangsung tertib, aman, dan terkendali. "Dari sisi proses cukup bagus, persiapan dan pemeriksaannya lancar, suntik vaksin biasa aja rasanya," kata Totok di Jakarta, Rabu, 24 Februari 2021.
Totok menyebutkan proses vaksinasi terhadap tenaga pengajar berjalan lancar. Para peserta wajib menjalankan protokol kesehatan mulai dari mencuci tangan, pemeriksaan suhu tubuh hingga masuk ke ruang registrasi.
Di ruang registrasi calon penerima vaksin Covid-19 mendapatkan nomor antrean untuk masuk ke ruangan vaksinasi. "Anehnya nomor tersebut tidak digunakan untuk antre masuk di ruangan, siapa yang duduk di barisan depan dia yang duluan masuk," ujar Totok.
Setelah berada di dalam ruangan, calon penerima vaksin menunggu giliran dipanggil. Sebelum disuntik vaksin, petugas mendata penerima vaksin sesuai data yang sudah terdaftar.
"Pemeriksaan persyaratan verifikasi cukup rapi, dan dokter bekerja dengan baik sampai pelaksanaan vaksinnya selesai," kata Totok.
<!--more-->
Setelah divaksin, penerima vaksin langsung diarahkan ke ruang observasi di tenda yang dilengkapi dengan pendingin suhu ruangan. Juga disediakan ruang ICU darurat di mushola bagi penerima vaksin apabila mendapat keluhan berlanjut. Sekitar lima unit mobil ambulan juga disiagakan di lokasi.
Totok menuturkan UNJ bersama perguruan tinggi negeri lainnya mendapat kesempatan vaksinasi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Pendidikan Tinggi. Total ada 23 dosen dan pimpinan UNJ yang mendapat panggilan untuk divaksinasi di SMA Negeri 70 Jakarta.
Sebanyak 650 guru dan tenaga pendidik di Jakarta dan di Bogor menjalani vaksinasi fase pertama di SMA 70. Pelaksanaan vaksinasi dibagi tiga gelombang, gelombang pertama pukul 08.00-10.00 sebanyak 250 orang, lalu pukul 11.00-12.00 sebanyak 150 orang, sisanya pukul 13.00 hingga selesai sebanyak 250 orang.
Kenyamanan selama vaksinasi juga dirasakan oleh Kepala Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) 11 Tebet, Triyanto Murjoko yang mengatakan tidak ada kekhawatiran setelah mendapatkan vaksinasi.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Pasar Tanah Abang Dibubarkan Polisi, Wagub DKI Apresiasi
Triyanto berharap setelah vaksinasi Covid-19 selesai, pembelajaran tatap muka dapat segera dilaksanakan. "Kita semua sudah rindu untuk belajar tatap muka, apalagi siswa-siswi SLB ini butuh kekhususan dalam belajar, belajar tatap muka lebih efektif dari pada jarak jauh," tutur Triyanto.