TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapat penghargaan Happiness Award sekaligus terpilih sebagai Tokoh Pemberdayaan 2020 yang diselenggarakan oleh lembaga amil zakat nasional, Rumah Zakat. Gubernur Anies terpilih bersama tokoh nasional lain berkat kontribusinya terhadap penanganan pandemi Covid-19 di Ibu Kota.

Anies berterima kasih dan menyampaikan apresiasi sebagai penerima penghargaan tokoh pemberdayaan 2020 dari Rumah Zakat. "Kami memandang ini sebagai amanah yang harus dijaga sebaik-baiknya, izinkan saya meneruskan kepada seluruh aspek yang bekerja bersama-sama,” ujar Gubernur Anies melalui keterangan tertulisnya, Kamis, 25 Februari 2021.

Baca: PSI Akan Interpelasi Soal Banjir Jakarta, Golkar: Cari Sensasi

Anies menuturkan pemerintah mengutamakan keselamatan warga sejak awal penanganan pandemi Covid-19. Langkah pemerintah dalam menghadapi situasi ini dengan mendasarkan pada saintifik yakni pertimbangan ahli epidemilogi hingga belajar pada kota-kota lain di dunia yang terlebih dahulu menghadapi pandemi.

“Selama masa pandemi sejak semula kami menyatakan prioritas utama adalah keselamatan, baik kesehatan, ekonomi dan persoalan lainnya.” Oleh karena itu, Pemerintah DKI mengusulkan Pembatasan Sosial Berskala Besar guna membendung penyebaran COVID-19 di Jakarta.

Bersamaan dengan kebijakan pembatasan, Pemerintah DKI juga melaksanakan program Kolaborasi Berskala Besar, di mana program ini merupakan platform bagi siapa saja yang ingin membantu sesama yang membutuhkan di masa pandemi.

“Ketika menerapkan PSBB, kami juga meluncurkan KSBB.” Sehingga masyarakat yang terdampak secara langsung bisa mendapatkan bantuan dari berbagai unsur. “Rumah Zakat turun tangan sebagai salah satu agregator dalam KSBB ini,” kata Anies Baswedan.