Penipuan Bermodus Lowongan Kerja BNI Raup Untung Puluhan Juta

Kamis, 25 Maret 2021 15:57 WIB

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com

Jakarta - Tersangka penipuan dengan modus lowongan kerja online Bank BNI, MTN, 25 tahun, seorang tamatan sekolah dasar. Dengan kelihaiannya, MTN mampu mengembangkan bisnis penipuan dari rumahnya di Sulawesi Selatan dengan korban puluhan orang.

Menipu sejak awal 2020 sampai sekarang keuntungannya Rp 40 juta. "Tapi itu pengakuannya, kami akan dalami lagi," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus di kantornya, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Maret 2021.

Baca: Polisi Ringkus Ibu Hamil yang Dalangi Penipuan Lowongan Pekerjaan

Modus tersangka melakukan penipuan dengan cara menyebarkan lowongan kerja di BNI di media sosial. Masyarakat yang tertarik akan diminta mengirimkan CV dan surat lamaran pekerjaan recruitmentBNI.co.id@gmail.com.

"Alamat web yang asli ada di Recruitment.bni.co.id. Jadi dia gunakan hampir mirip," ujar Yusri.

Advertising
Advertising

Saat ada korban yang terkecoh dan mengirimkan surat lamaran kerja, tersangka akan mengirimkan sejumlah persyaratan kepada calon korbannya, seperti salah satunya membayar biaya akomodasi sebesar Rp 1,7 juta. Aksi tersangka akhirnya terbongkar setelah salah satu korban melaporkan hal ini ke pihak BNI.

Polsi menyelidiki hingga akhirnya alamat tersangka diketahui berada di satu desa di Sulawesi Selatan. Desa itu, kata Yusri, memang terkenal sebagai "sarang" penipuan online.

"Motifnya ekonomi. Dia bukan ahli di bidang IT, otodidak, teman-temannya juga melakukan penipuan, seperti mama minta pulsa atau SMS menang undian," kata Yusri. Tersangka dibidik dengan Pasal 36 UU ITE, Pasal 51 UU ITE, dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara dan denda Rp 12 miliar.

Berita terkait

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

7 jam lalu

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

Koalisi organisasi masyarakat sipil mendesak agar kalangan perbankan berhenti memberikan dukungan pendanaan energi kotor seperti batu bara.

Baca Selengkapnya

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

7 jam lalu

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

Ditlantas Polda Metro Jaya mengirimkan bukti surat tilang ke pelanggar lalu lintas melalui lima nomor Whatsapp.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

16 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

1 hari lalu

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

2 hari lalu

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

Marselino Ferdinan menjadi sorotan di media sosial usai timnas Indonesia u-23 dikalahkan Irak 1-2 di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

2 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya