Ratusan Personel Polri - TNI Jaga Gereja Katedral Jakarta pada Perayaan Paskah

Kamis, 1 April 2021 12:03 WIB

Kendaraan melintas di kawasan Gereja Katedral dan Masjid Istiqlal di Jalan Katedral, Jakarta, Rabu, 20 Januari 2021. Penutupan akan diberlakukan mulai 20 Januari 2021 sampai 31 Maret 2021. TEMPO/Hilman Fathurahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan personel Polri dan TNI menjaga Gereja Katedral Jakarta setelah terjadi teror penembakan di Mabes Polri pada Rabu sore. Ratusan personel ini dikerahkan untuk menjaga gereja dari ancaman terorisme, mengingat umat kristiani akan menjalani pekan suci Paskah mulai hari ini.

"Ada 105 personel gabungan TNI/Polri yang diturunkan melakukan pengamanan," ujar Kapolsek Sawah Besar AKP Maulana Mukarom saat dikonfirmasi, Kamis, 1 April 2021.

Maulana menjelaskan anggota pengamanan yang diturunkan terdiri dari Brimob, Gegana, Polres Metro Jakarta Pusat, hingga K9. Adapun penempatan personel dibagi menjadi enam titik, yakni saat jemaat keluar masuk lewat pintu IV dan tempat parkir di basement Masjid Istiqlal.

"Kami tetap laksanakan kegiatan dengan penuh rasa tanggung jawab, semangat dan selalu melaksanakan prokes," kata Maulana.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan telah berkoordinasi dengan pengurus gereja di Jakarta untuk penambahan kamera CCTV. Selain itu, Yusri menjelaskan pihaknya juga akan rutin melakukan patroli skala besar di tempat ibadah dan obyek vital lainnya. Patroli juga akan difokuskan ke titik yang dianggap rawan ancaman kejahatan.

Advertising
Advertising

"Patroli ini berfungsi untuk preventif strike yang kami lakukan," kata Yusri.

Adapun jumlah personel yang dilibatkan dalam patroli skala besar itu berjumlah dua kompi atau sekitar 200 personel pasukan keamanan gabungan. Ratusan personel itu dilepas langsung oleh Wakapolda Metro Jaya Brigadir Jenderal Hendro Pandowo di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Senin pekan lalu.

Baca juga: Cegah Teror, Wagub DKI Sebut Akan Ada Pengamanan Ekstra Saat Jumat Agung

Umat kristiani akan menjalani pekan suci Paskah yang berlangsung pada Kamis, 1 April 2021 sampai Minggu, 4 April 2021. Pada malam ini, umat Kristen akan merayakan Kamis Putih, dilanjutkan perayaan Jumat Agung dan Hari Raya Paskah pada hari Minggu. Gereja Katedral menjadi salah satu gereja besar di Jakarta dengan jemaat terbanyak sehingga mendapat perhatian khusus dari kepolsian.

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

1 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

2 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

2 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya