Kapolda Metro Jaya Buat Program Celengan Ramadan

Kamis, 8 April 2021 16:03 WIB

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mohammad Fadil Imran akan membuat program celengan Ramadan memasuki bulan puasa 2021. Program ini bertujuan mengumpulkan donasi dari para anggota kepolisian untuk membelikan hidangan sahur dan berbuka puasa masyarakat.

Fadil mengatakan, dengan adanya program Celengan Ramadan ini sebanyak 30 ribu anggota Polda Metro Jaya mau menyumbang Rp 1.000 sehari selama bulan Ramadan.

"Kalau sehari ngumpulin sehari Rp 1.000 perak aja kali 30 ribu, terkumpul Rp 30 juta, lalu dikali 30 hari jadi Rp 900 juta," ujar Fadil di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis, 8 April 2021.

Dengan uang tersebut, Fadil mengatakan anggotanya dapat membelikan makanan berupa nasi bungkus dan takjil seharga Rp 25 ribu ke warung tegal (warteg). Sehingga dalam sebulan, anggota Polda Metro Jaya bisa membelikan hidangan berbuka dan sahur 400 ribu orang.

"Bayangkan betapa besarnya pahalanya yang didapatkan jika menyisihkan uang untuk kasih buka puasa ke orang lain. Pahala dapat, usaha yang tutup bisa kembali buka," ujar Fadil.

Baca juga: Rizieq Shihab Bersyukur Kapolda Metro Buka Suara Soal Penembakan 6 Laskar FPI

Advertising
Advertising

Selain membelikan makanan, Kapolda Metro Jaya berencana menggunakan uang itu untuk membeli alat salat dan Alquran. Fadil mengatakan program Celengan Ramadhan sudah berjalan sejak bulan lalu. Dari gerakan sedekah ini, Polda Metro Jaya sudah membagikan 5.000 Alquran dan sajadah. "Ini akan serentak dilakukan seluruh Polres," ujar Fadil.

Berita terkait

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

16 jam lalu

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

Ditlantas Polda Metro Jaya mengirimkan bukti surat tilang ke pelanggar lalu lintas melalui lima nomor Whatsapp.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

1 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

2 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

2 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

2 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

3 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

3 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya