Akselerasi, Vaksinasi Covid-19 Bekasi Berlanjut Selama Ramadan

Reporter

Antara

Senin, 12 April 2021 12:16 WIB

Ilustrasi vaksinasi (Pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat memastikan tetap melanjutkan vaksinasi COVID-19 massal selama Ramadan 1442 Hijriah untuk program akselerasi vaksinasi kepada pelayan publik di wilayah itu.
"Sesuai Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 13 Tahun 2021 vaksin COVID-19 tidak membatalkan puasa," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti di Cikarang, Senin, 12 April 2021.

Enny mengimbau selama Ramadan umat Islam yang akan divaksinasi perlu menjaga kesehatan dengan istirahat cukup serta sahur dengan makan makanan bergizi seimbang demi menjaga kondisi saat divaksin.

Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi mencatat hingga hari ini pukul 09.16 WIB sebanyak 61.851 petugas pelayan publik di daerahnya sudah mendapatkan vaksinasi dosis pertama. 35.200 di antaranya juga telah mendapatkan suntik vaksin dosis kedua.

Sebanyak 61.828 petugas pelayan publik menerima vaksin Sinovac. Sedangkan 23 petugas menerima vaksin AstraZeneca.

Di saat bersamaan vaksinasi tahap kedua bagi warga lanjut usia juga sudah diberikan kepada 9.537 lansia ber-KTP Kabupaten Bekasi, 708 lansia di antaranya telah menerima vaksin COVID-19 untuk dosis kedua.

"Untuk warga lansia, 9.379 orang mendapat vaksin Sinovac dan 158 lainnya menerima vaksin AstraZeneca."

Secara keseluruhan, kata dia, vaksinasi COVID-19 telah mencakup seluruh tenaga kesehatan di tahap pertama yang berjumlah 10.900 tenaga kesehatan sedangkan vaksinasi tahap kedua yang kini sedang berlangsung ditargetkan menyasar 187.252 lansia serta 149.125 petugas publik.

Total target sasaran vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Bekasi sebanyak 347.022 meliputi tenaga kesehatan, petugas pelayan publik, masyarakat rentan dan masyarakat lainnya. Yang masih berlangsung hingga kini di 111 fasilitas kesehatan yang terdaftar dari total 224 fasilitas kesehatan.

Baca: Vaksinasi Covid-19 di Bekasi Tetap Berlangsung Selama Ramadan Sesuai Fatwa MUI

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

2 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

3 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

3 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

3 hari lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

4 hari lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya