Ketahuan Nekat Mudik ke Bogor, Siap Diisolasi di Tempat Angker

Rabu, 5 Mei 2021 22:27 WIB

Bupati Bogor Ade Yasin memeriksa hasil rapid test antigen wisatawan yang hendak masuk ke Bogor di pos Simpang Gadog pada Jumat, 12 Februari 2021. Foto: Pemerintah Kabupaten Bogor

TEMPO.CO, Bogor – Bupati Bogor Ade Yasin mengimbau warga yang berada di pantauan khususnya di wilayah yang rentan paparan Covid-19 untuk tidak memaksakan kehendak dan nekat mudik.

“Kalau tetap nekat dan ada laporan dari pengurus wilayah, kami akan isolasi di tempat (angker) ini,” kata Ade saat meninjau ruang isolasi Cipayung di sela memimpin penyekatan pemudik di Gadog, Ciawi. Rabu, 5 Mei 2021.

Ade mengatakan tempat isolasi di Wisma Cibogo, Cipayung, itu memiliki tiga ruangan angker menurut warga setempat. Lalu, Ade menyebut, saat ini masih memiliki ruang 80 yang masih kosong yang akan disiapkan bagi pelanggar mudik.

“Jadi ruang isolasi bukan hanya untuk yang terkonfirmasi atau isolasi menunggu hasil swab keluar, ruang angkernya kita siapkan bagi pemudik yang nekat,” kata Ade Yasin.

Rencana merelokasi pemudik nekat ke ruang angker, menurut Ade, bukan berarti untuk mengancam. Dia memberi pilihan bagi pemudik, apakah tidak melakukan mudik demi kebaikan keluarga dan orang tuanya atau memilih diisolasi di ruang angker sebagai bahan renungan.

“Ini semua demi keselamatan dan kesehatan keluarga di kampung. Lebih baik bersabar, jangan mudik dulu,” ucap Ade Yasin.

Kepala Polres Bogor, Ajun Komisaris Besar Harun, mengatakan di pusat isolasi Cibogo memiliki tiga lokasi yang dirasa angker. Pertama, berada di kamar mandi. Kedua di gudang, serta ketiga bangunan yang berada di area bawah bangunan eks Pusdiklat Scurity Artha Graha itu.

“Hawa dan suasana di tiga ruangan itu sangat berbeda, meski di siang hari,” kata Harun.

Harun menegaskan akan mengisolasi pemudik atau wisatawan yang kedapatan reaktif Covid-19 di ruangan tadi. Artinya, menurut Harun, jika tidak ingin merasakan di isolasi di tempat angker lebih baik warga Bogor yang kini merantau mengurunkan niatnya untuk mudik. “Tinggal pilih, bersabar mudik atau nekat dan reaktif lalu di isolasi di tempat angker,” demikian Harun.

M.A MURTADHO

Baca juga: Ganjar Pranowo Klaim Siap Terapkan Larangan Mudik Mulai Besok

Berita terkait

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

4 hari lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.

Baca Selengkapnya

Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

7 hari lalu

Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

Wakil Ketua MTI Djoko Setijowarno memaparkan catatan evaluasi transportasi selama momentum Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

8 hari lalu

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

Kemenag mamfasilitasi ribuan warga untuk balik dari kampung ke tempat kerja mereka di Jakarta setelah mudik.

Baca Selengkapnya

Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

8 hari lalu

Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

Warga Bogor dan Tangsel memprotes rencana BRIN menutup jalan yang selama ini berada di kawasan lembaga riset itu.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

8 hari lalu

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

Pilkada 2024 untuk Wali Kota Bogor akan diramaikan ajudan iriana Jokowi, Wakil Wali Kota, dan aktor Jin dan Jun Sahrul Gunawan.

Baca Selengkapnya

Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

8 hari lalu

Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

BRIN Yan Riyanto membantah jika institusinya menutup jalan Serpong-Parung. Dia menyebut BRIN hanya mengalihkan arus jalan.

Baca Selengkapnya

Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

9 hari lalu

Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

Penumpang kereta api di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 9 Jember masih cukup tinggi.

Baca Selengkapnya

Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

9 hari lalu

Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

Pengusaha di Jalan Serpong-Parung di dekat kantor BRIN mengeluh. Pasalnya, omset mereka berturun drastis sejak dibuat jalan Lingkar Baru.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

9 hari lalu

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya

Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

10 hari lalu

Blokade Jalan Serpong-Parung, Ratusan Warga Bogor dan Tangsel Bersatu Tolak Penutupan Jalan oleh BRIN

Ratusan warga Bogor dan Tangsel menggelar aksi menolak rencana penutupan jalan BRIN. Dianggap bisa mematikan rezeki warga.

Baca Selengkapnya