Seruan Anies Baswedan Saat Libur Idul Fitri 2021

Selasa, 11 Mei 2021 10:19 WIB

Ilustrasi suasana sebuah mall

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerbitkan seruan tentang pengendalian aktivitas masyarakat selama masa libur Idul Fitri 1442 Hijriah. Seruan itu memuat sejumlah larangan agar mencegah terjadinya pergerakan orang yang masif hingga menimbulkan kerumunan.

"Seluruh kawasan Jabodetabekjur berkoordinasi, kami membahas ketentuan umum untuk kegiatan di masa Lebaran," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 10 Mei 2021. Pengendalian kegiatan warga berlaku untuk seluruh wilayah Jabodetabek.

Ziarah kubur akan ditutup di Jabodetabek pada 12-16 Mei 2021, seluruh tempat wisata hanya boleh dikunjungi warga setempat. Warga Jakarta hanya diizinkan memasuki tempat rekreasi di Ibu Kota. Begitu juga dengan Bodetabek. Jumlah pengunjung maksimal 30 persen dari kapasitas.

Kebijakan ini tertuang dalam Seruan Gubernur DKI Nomor 5 Tahun 2021 tentang Pengendalian Aktivitas Masyarakat dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19 pada Masa Libur Idul Fitri 1442 H. Anies meneken seruan itu pada 10 Mei seusai berkoordinasi dengan kepala daerah se-Jabodetabek, polisi, dan Pangdam Jaya.

Berikut sejumlah pengendalian kegiatan orang dalam seruan itu:

1. Salat Idul Fitri di rumah masing-masing. Salat Ied dipastikan tidak ada di area perkantoran. "Semua dilakukan di rumah masing-masing," ujar Anies.

Advertising
Advertising

Masyarakat yang menjalankan salat Id di masjid harus menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dan jumlah orang paling banyak 50 persen dari kapasitas. Anies meminta warga memilih masjid setempat dan tak pergi jauh.

2. Menghindari kegiatan dalam waktu bersamaan yang menyebabkan kerumunan, sehingga open house dan halal bi halal ditiadakan. Silaturahmi dengan keluarga, teman, tetangga, tokoh masyarakat dan agama dianjurkan secara virtual hingga Syawal 1442 Hijriah berakhir.

3. Malam takbiran dilakukan secara virtual. Takbiran di masjid atau musala dapat digelar secara terbatas dengan ketentuan jumlah orang 10 persen dari kapasitas.

4. Zakat diantar langsung ke lokasi calon penerima, tidak dibagikan di satu tempat yang berpotensi menimbulkan kerumunan. "Diantarkan ke tempat tinggal masing-masing."

5. Ziarah kubur ditiadakan selama 12-16 Mei untuk menghindari kerumunan peziarah yang datang bersamaan. Walau begitu, keperluan pemakaman tetap berjalan yang diurus Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI.

6. Jam operasional pusat perbelanjaan, warung makan, rumah makan, kafe restoran, dan bioskop hanya sampai pukul 21.00 WIB. Jumlah pengunjung dibatasi maksimal 50 persen dari kapasitas. Tempat-tempat di zona merah dan oranye harus menghentikan sementara aktivitasnya.

7. Tempat wisata diizinkan buka paling lama sampai pukul 21.00 WIB dengan pembatasan jumlah pengunjung maksimal 30 persen dari kapasitas. Tempat-tempat yang berada di zona merah dan oranye harus menghentikan sementara aktivitasnya. "Di seluruh wilayah Jabodetabek disepakati tutup di jam yang sama," kata Anies Baswedan.

Baca: Di Zona Merah, Aktivitas Mal hingga Bioskop Dibatasi Jam Operasionalnya

Berita terkait

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Kelembapan Udara Bisa Sampai 100 Persen

9 jam lalu

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Kelembapan Udara Bisa Sampai 100 Persen

Prediksi cuaca Jakarta hari ini, Minggu 5 Mei 2024, diawali dengan cerah berawan merata di seluruh wilayahnya pada pagi ini.

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

17 jam lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

22 jam lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

1 hari lalu

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

Daerah dengan catatan inflasi terendah di Jawa Tengah adalah Kabupaten Rembang yaitu 0,02 persen.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

2 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

2 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

3 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

3 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya