Sepekan PPKM Darurat, Mobilitas Warga Kota Bogor Anjlok Tinggal 30 Persen

Senin, 12 Juli 2021 17:04 WIB

Suasana lalu lintas di sekitar Tugu Kujang, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa, 6 Juli 2021. Pada masa PPKM Darurat, Pemerintah Kota Bogor dan Polresta Bogor melakukan penutupan 10 ruas jalan di pusat Kota Bogor. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Bogor - Kepala Polisi Resor Kota Bogor Komisaris Besar Susatyo Purnomo Condro, mengaku optimis razia PPKM Darurat.

Hasil monitoring dan evaluasi selama satu pekan penerapan penyekatan dan razia selektif patuh PPKM Darurat, menunjukkan mobilitas warga turun menjadi sekitar 30 persen.

“Jadi selama PPKM Darurat ini, sebetulnya bukan penyekatan tapi kita lebih ke razia selektif patuh. Hasilnya dari monitoring dan evaluasi yang kami lakukan, mobilitas warga turun drastis dan kita sekarang menjadi zona orange,” kata Susatyo kepada Tempo, Senin 12 Juli 2021.

Susatyo mengatakan meski ada penurunan status dan kondisi Kota Bogor terkendali, pihaknya tetap memperketat di semua titik dan berkoordinasi dengan daerah tetangga.

Sebab, menurut Susatyo, Kota Bogor merupakan daerah yang dilintasi dari pelbagai wilayah.

“Jadi di hilirnya kita bendung dengan penyekatan dan razia patuh PPKM, di hulu kita juga lakukan operasi penegakan aturan. Sudah banyak ratusan pelanggar yang kami beri sanksi, bahkan sanksi denda juga sudah puluhan juta,” kata Susatyo.

Menekan mobilitas warga melalui kendaraan umum, pun menurut Susatyo tidak lepas dari pantauan dan pengawasan personelnya dan tim Satgas Covid-19 Kota Bogor.

Susatyo menyebut, pihaknya tidak segan menyetop dan menurunkan penumpang dari kendaraan umum yang melebihi kapasitas sesuai ketentuan.

Advertising
Advertising

“Kita lihat dan kita cek, kalau penumpangnya over kapasitas atau melebihi aturan yang diperbolehkan yakni 50 persen, maka kita suruh turun penumpangnya. Itu berlaku untuk Bus dan Angkot,” kata Susatyo.

Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim mengatakan saat ini wajib menunjukan Surat Tabda Register pekerja atau STRP, belum diberlakukan di Kota Bogor. Namun, saat ini pihak Satgas Covid-19 Kota Bogor membantu dan memastikan setiap warga yang hendak ke Jakarta membawa dokumen perjalanan yang sesuai dengan aturan.

“Kita melakukan pembatasan bagi mereka yang berkendara umum menuju DKI, baik KRL, Bus dan Pribadi untuk membawa STRP. Apabila tidak membawa, diminta untuk tidak melanjutkan perjalanan selama pemberlakuan PPKM Darurat,” kata Dedie.

Baca juga : Bukan STRP, Kota Depok Wajibkan KIPOP Buat Pekerja Sektor Esensial dan Kritikal

M.A MURTADHO

Berita terkait

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

6 jam lalu

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama mengatakan kenaikan tarif tidak boleh membebani mayoritas penumpang KRL

Baca Selengkapnya

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

3 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

5 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

12 hari lalu

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.

Baca Selengkapnya

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

12 hari lalu

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

Tarif kereta rel listrik (KRL) direncanakan akan naik. Bagaimana tanggapan PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI?

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

16 hari lalu

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

Pilkada 2024 untuk Wali Kota Bogor akan diramaikan ajudan iriana Jokowi, Wakil Wali Kota, dan aktor Jin dan Jun Sahrul Gunawan.

Baca Selengkapnya

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

17 hari lalu

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

Penyediaan SPKLU itu merupakan bentuk dukungan PLN terhadap uji coba 5 unit Angkutan Umum Perkotaan Berbasis Listrik di Kota Bogor (Alibo).

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

22 hari lalu

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

"Kami melihat beberapa potensi anak-anak ikut naik KRL."

Baca Selengkapnya

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

23 hari lalu

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

Rangkaian kereta rel listrik atau KRL anjlok di lintas Stasiun Kampung Bandan-Rajawali tepanya di depan WTC Mangga Dua pada Sabtu pagi.

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

24 hari lalu

KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba memperkirakan kenaikan jumlah pengguna Commuter Line mencapai puncaknya pada Sabtu, 12 April 2024.

Baca Selengkapnya