Cegah Calo Kremasi, DKI Minta Yayasan Bersurat Soal Jadwal dan Tarif

Minggu, 18 Juli 2021 19:01 WIB

Krematorium di RS Sentra Medika Cibinong, Bogor, Kamis 30 November 2017. TEMPO/M SIDIK PERMANA

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Suzi Marsitawati mengimbau yayasan kremasi untuk bersurat kepada pihak rumah sakit soal jadwal dan tarif kremasi. Tujuannya agar tak terjadi tawar-menawar oleh calo atau oknum yang merugikan masyarakat.

"Untuk mencegah adanya calo dan korban berikutnya," kata Suzi dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 18 Juli 2021.

Sebelumnya, Wakil Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Ima Mahdiah menerima laporan soal dugaan kartel kremasi jenazah Covid-19 dengan tarif berlipat ganda hingga Rp 45-65 juta per jenazah.

Laporan itu berdasarkan pengalaman seorang warga Jakarta Barat bernama Martin. Dalam tulisannya, Martin bercerita, dirinya mendapat beberapa tawaran jasa kremasi dengan harga di atas normal dari seorang petugas yang mengaku dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta.

Untuk mencegah ada petugas DKI yang mempermainan harga paket kremasi jenazah Covid-19 selama pandemi ini, Suzi menyarankan masyarakat mencatat nama dan memfoto wajah petugas nakal itu untuk dilaporkan ke pemerintah DKI.

Selanjutnya Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta akan menindak tegas jika pegawainya jadi calo kremasi

<!--more-->

Advertising
Advertising

Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta akan menindak tegas jika orang yang menawarkan jasa kremasi hingga puluhan juta itu memang benar pegawainya.

"Namun, jika bukan pegawai, Pemprov DKI Jakarta akan melaporkan ke Kepolisian untuk proses lebih lanjut," ucap dia.

Suzi mengimbau masyarakat tak berhubungan dengan calo pelayanan mobil jenazah dan petak makam. Alasannya, pihak rumah sakit otomatis akan menghubungi Dinas Pertamanan untuk keperluan pemakaman.

Untuk pasien Covid-19 yang meninggal di rumah saat isoman, keluarga dapat menghubungi petugas RT atau RW setempat dan Puskesmas Kecamatan.

Pemerintah DKI berkomitmen memberikan pelayanan optimal bagi seluruh warga, termasuk soal pengangkutan jenazah dari rumah sakit ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) atau krematorium swasta tanpa pungutan biaya.

Menurut Suzi, petugas Palang Hitam saat ini tak bisa mengantarkan jenazah Covid-19 ke lokasi kremasi swasta di luar Ibu Kota. Sebab, permintaan pemakaman jenazah di Jakarta sendiri sedang tinggi. Palang Hitam adalah sebutan untuk tim pemulasaran dan pemakaman jenazah dengan protokol Covid-19.

Baca juga: Harga Paket Kremasi Jenazah Covid-19 Rp 65 Juta, DKI: Bukan Palang Hitam

Berita terkait

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

7 hari lalu

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

Joko Pinurbo juga meninggalkan karya-karyanya yang sangat lekat dengan pembaca

Baca Selengkapnya

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

7 hari lalu

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

Keluarga sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin tampak begitu terpukul atas berpulangnya sang penyair pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Ancam Polisikan Calo Mudik Gratis

29 hari lalu

Kemenhub Ancam Polisikan Calo Mudik Gratis

Kementerian Perhubungan mengancam akan polisikan calon tiket mudik gratis.

Baca Selengkapnya

Ribuan Jemaah Antar Pemakaman Habib Hasan bin Jafar Assegaf di Depok

51 hari lalu

Ribuan Jemaah Antar Pemakaman Habib Hasan bin Jafar Assegaf di Depok

Ribuan orang takziah dan mengantarkan pemakaman Habib Hasan bin Jafar Assegaf di Masjid Majelis Nurul Musthofa Center di Depok, Kamis, 14 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Abu Jenazah Satu Keluarga Tewas di Apartemen Teluk Intan Dilarung di Ancol

53 hari lalu

Abu Jenazah Satu Keluarga Tewas di Apartemen Teluk Intan Dilarung di Ancol

Setelah dikremasi, abu jenazah satu keluarga tewas di apartemen Teluk Intan dibawa oleh perwakilan keluarga untuk dilarung di Ancol.

Baca Selengkapnya

Jenazah Satu Keluarga Tewas karena Jatuh dari Apartemen di Penjaringan Telah Dikremasi di Rumah Duka Grand Heaven

53 hari lalu

Jenazah Satu Keluarga Tewas karena Jatuh dari Apartemen di Penjaringan Telah Dikremasi di Rumah Duka Grand Heaven

Petugas pelanggan Grand Heaven tak mengetahui siapa kerabat dari satu keluarga tewas itu yang datang mengurus proses kremasi.

Baca Selengkapnya

Ribuan Orang Hadiri Pemakaman Navalny Meski Diperingatkan Kremlin

1 Maret 2024

Ribuan Orang Hadiri Pemakaman Navalny Meski Diperingatkan Kremlin

Lebih dari 1.000 orang berkumpul untuk mengucapkan selamat tinggal kepada politisi oposisi Rusia Alexei Navalny

Baca Selengkapnya

Militer Israel Hancurkan Kuburan di Gaza, CNN: Tidak Ada Bukti Terowongan Hamas

31 Januari 2024

Militer Israel Hancurkan Kuburan di Gaza, CNN: Tidak Ada Bukti Terowongan Hamas

CNN menemukan tidak ada bukti terowongan Hamas di Pemakaman Bani Suheila dekat Khan Younis di Gaza, 1 dari 16 situs pemakaman yang dihancurkan Israel

Baca Selengkapnya

Tentara Israel Hancurkan 16 Area Pemakaman Warga Palestina di Gaza

21 Januari 2024

Tentara Israel Hancurkan 16 Area Pemakaman Warga Palestina di Gaza

Sebuah investigasi menemukan tentara Israel telah menghancurkan setidaknya 16 pemakaman warga Palestina di Gaza.

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Tersangka Serangan Bom Maut di Kerman

5 Januari 2024

Iran Tangkap Tersangka Serangan Bom Maut di Kerman

Mendagri Iran mengatakan sejumlah tersangka serangan bom mematikan saat peringatan kematian Jenderal Qassem Soleiman telah ditangkap.

Baca Selengkapnya