Wagub DKI Sebut Vaksinasi Covid-19 Jadi Game Changer Ekonomi Negeri

Jumat, 30 Juli 2021 16:20 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat malam, 11 Juni 2021. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan kemunculan vaksinasi Covid-19 di tengah pandemi ini menjadi penting. Menurut dia, vaksin bakal membentuk kekebalan kelompok atau herd immunity, sehingga roda ekonomi di Ibu Kota bisa kembali berputar.

"Kehadiran vaksin Covid-19 diharapkan menjadi pengubah arah permainan alias game changer yang mampu mengangkat keterpurukan ekonomi nasional yang selama ini lebih dari satu tahun terdampak pandemi," kata dia dalam sambutannya di diskusi daring LRT Jakarta, Jumat, 30 Juli 2021.

Riza menjelaskan pandemi Covid-19 telah merusak sektor ekonomi pada tiga aspek. Aspek pertama adalah suplai, yakni kegiatan produksi terganggu akibat penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB.

Aspek kedua soal demand bahwa daya beli masyarakat menurun. Kemudian aspek ketiga sehubungan dengan terganggungnya pelayanan sektor transportasi, pariwisata, penginapan, dan lainnya. Tak hanya terganggu, dia melanjutkan, pelayanan sektor jasa ini bahkan terhenti.

"Dengan tertekannya berbagai kegiatan ekonomi di masa pandemi ini tidak mengherankan jika tingkat pertumbuhan ekonomi mengalami penurunan dan masuk jurang resesi," terang politikus Partai Gerindra ini.

Advertising
Advertising

Terganggunya pertumbuhan ekonomi terasa juga di level nasional, tidak hanya Jakarta. Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Agustus 2020, Riza menyebut angka pengangguran meningkat 2,67 juta orang. Sehingga total angkatan kerja di Tanah Air yang menganggur menjadi 9,7 juta orang.

Data BPS juga menunjukkan penduduk miskin Indonesia ada di angka 27,55 juta orang. Jumlahnya naik 2,76 juta orang pada September 2020 dibandingkan bulan yang sama di 2019.

Pemprov DKI kini tengah menggenjot vaksinasi Covid-19. Wagub DKI Riza Patria sebelumnya menyebut untuk Jakarta, dosis pertama yang sudah disuntikkan mencapai 7,2 juta orang, sedangkan untuk dosis kedua mencapai 2,3 juta orang. Target yang akan divaksin untuk warga DKI adalah 8,81 juta orang.

Baca juga: PPKM, Pegawai dan Pengunjung 6 Jenis Usaha di Jakarta Ini Wajib Vaksin Covid-19

Berita terkait

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

3 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

3 hari lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

5 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Geledah Rumah Helena Lim, Kasus Apa? Ini Profil Crazy Rich PIK dan Sederet Kontroversinya

50 hari lalu

Kejaksaan Agung Geledah Rumah Helena Lim, Kasus Apa? Ini Profil Crazy Rich PIK dan Sederet Kontroversinya

Crazy rich PIK Helena Lim menjadi sorotan lantaran rumahnya digeledah Kejaksaan Agung, dugaan kasus korupsi izin tambang timah. Siapakah dia?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

7 Maret 2024

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

6 Maret 2024

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

Saat Pandemi Covid-19 berbagai kehidupan 'normal' berubah drastis. Saat itu yang kerap terdengar seperti protokol kesehatan, jaga jarak, rapid test.

Baca Selengkapnya

DPD Gerindra: Riza Patria dan Rani Mauliani Masuk Bursa Pilkada DKI 2024

3 Maret 2024

DPD Gerindra: Riza Patria dan Rani Mauliani Masuk Bursa Pilkada DKI 2024

Bendahara DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Iman Satria mengatakan, Ahmad Riza Patria menjadi calon terkuat untuk maju di Pilkada DKI Jakarta 2024

Baca Selengkapnya