Akui Sempat Kewalahan Soal Pemakaman Covid-19, DKI: Sempat 407 Jenazah Sehari

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 20 Agustus 2021 22:00 WIB

Suzy Marsitawati. Foto: Dok DPRD DKI Jakarta

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Kehutanan Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta Suzy Marsitawati mengaku sempat kewalahan dalam pengelolaan Taman Pemakaman Umum khusus Covid-19 pada Mei hingga Juli 2020.

Bahkan, kata Suzy, lonjakan pemakaman jenazah Covid-19 saat itu sempat mencapai 407 jenazah dalam satu hari.

"Sekarang pun di TPU Rorotan awalnya tiga hektar yang daya tampungnya 7.200 petak makam sudah terpakai 5.344 petak makam sehingga sisa yang dapat digunakan adalah 1.856 petak makam," ujar dia.

Untuk mengantisipasi peristiwa serupa, Dinas Pertamanan Kehutanan dan Pemakaman akan mengalokasikan anggaran untuk petak makam baru di tiga titik pada 2021 dan anggarannya juga akan disusulkan pada fase APBD Perubahan 2021.

Kerabat melantunkan adzan di samping peti jenazah keluarganya yang meninggal akibat wabah Covid-19 di TPU Rorotan, Jakarta Utara, Kamis, 12 Agustus 2021. Kematian akibat wabah Covid-19 secara nasional masih mencapai di angka 1000 perharinya. Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, daerah dengan kasus kematian terbanyak nomor satu di Indonesia sekaligus di Jawa disumbang oleh Jawa Tengah. Sebanyak 386 kasus kematian ditemukan di daerah itu perhari ini. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Advertising
Advertising

"Jadi sudah kami alokasikan petak makam baru yaitu di Srengseng Sawah, yang di Bambu Apus, yang di Joglo juga sudah kami siapkan, karena di Joglo itu juga perluasan TPU Joglo. Kami terus berupaya melakukan pematangan tanah, kalau tidak seperti itu maka yang kemarin tidak akan tercipta lahan pemakaman untuk masyarakat," kata Suzy.

Ketua Komisi D DPRD DKI Ida Mahmudah mengatakan serapan anggaran pengadaan ruang terbuka hijau atau RTH untuk lahan pemakaman di DKI belum optimal.

"Pada pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun anggaran 2020, Dinas Pertamanan hanya mampu menyerap anggaran tersebut sebesar 85 persen atau Rp 186,23 miliar dari target serapan sebesar Rp 219 miliar," kata Ida di Jakarta, Jumat, 20 Agustus 2021.

Padahal, kata dia, kebutuhan pemakaman saat ini semakin tinggi di tengah melonjaknya permintaan makam jenazah Covid-19.

Baca juga: Anies Baswedan Beri Nama Blok Makam Covid-19, Syuhada dan Santo Yosef Arimatea

Berita terkait

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

6 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

8 hari lalu

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

Joko Pinurbo juga meninggalkan karya-karyanya yang sangat lekat dengan pembaca

Baca Selengkapnya

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

8 hari lalu

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

Keluarga sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin tampak begitu terpukul atas berpulangnya sang penyair pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

11 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

18 hari lalu

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

Usai lebaran 2024, diperkirakan akan ada 15-20 ribu pendatang baru di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pansus IKN DPRD DKI Percepat Persiapan Jakarta jadi Kota Aglomerasi

28 hari lalu

Pansus IKN DPRD DKI Percepat Persiapan Jakarta jadi Kota Aglomerasi

Persiapan Jakarta sebagai Kota Aglomerasi setelah disahkannya UU DKJ.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

39 hari lalu

Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.

Baca Selengkapnya

DPRD DKI Jakarta Sahkan 3 Raperda, Salah Satunya soal Lembaga Musyawarah Kelurahan

45 hari lalu

DPRD DKI Jakarta Sahkan 3 Raperda, Salah Satunya soal Lembaga Musyawarah Kelurahan

DPRD DKI Jakarta menggelar rapat paripurna untuk mengesahkan tiga Raperda menjadi Perda

Baca Selengkapnya

DPRD Minta Pemprov DKI Selektif Nonaktifkan NIK Jelang Pilkada

47 hari lalu

DPRD Minta Pemprov DKI Selektif Nonaktifkan NIK Jelang Pilkada

DPRD DKI Jakarta menekankan pentingnya penonaktifan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dengan selektif menjelang Pilkada, agar tidak merugikan warga Jakarta yang memiliki hak memilih.

Baca Selengkapnya

DPRD DKI Usul Pembentukan DPRD Tingkat II dalam RUU DKJ

50 hari lalu

DPRD DKI Usul Pembentukan DPRD Tingkat II dalam RUU DKJ

DPRD DKI Jakarta mengusulkan kebutuhan pembentukan DPRD tingkat II dalam RUU DKJ setelah Jakarta tak lagi Ibu Kota.

Baca Selengkapnya