Matahari Kembar Riza Patria - Anies Baswedan? Fraksi Gerindra Membantah

Reporter

Adam Prireza

Sabtu, 11 September 2021 09:57 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat memberikan keterangan pers di Balai Kota, Jakarta Pusat, pada Senin malam, 23 Agustus 2021. Tempo/Adam Prireza

JAKARTA- Ketua Fraksi Partai Gerindra di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Rani Mauliani menepis anggapan bahwa Wakil Gubernur DKI Jakarta yang kerap muncul di hadapan publik dan menggantikan Anies Baswedan dalam rapat penting berpotensi memunculkan matahari kembar. Menurut Rani, jika Riza Patria mewakili Anies dalam sejumlah kesempatan pasti sudah melalui koordinasi sebelumnya.

“Beliau berdua satu paket menjadi pemimpin daerah. Pembagian tugas saling melengkapi, mengisi, dan menopang dalam tugas keseharian sudah pasti ada koordinasi dan komunikasi antar mereka dan tim,” kata Rani lewat pesan teks pada Jumat malam, 10 September 2021. Jika Riza belakangan nampak sering muncul ke hadapan publik berarti memang dirinya tengah bertugas di lapangan.

“Matahari satu aja kadang kita kepanasan, apalagi kalau kembar. Kan bisa gosong atau dehidrasi. Enggak ada lah, itu matahari kembar.”

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menyebut Riza Patria belakangan lebih banyak muncul ke publik untuk menjawab berbagai pertanyaan perihal isu sensitif ketimbang Anies Baswedan.

Hal itu, kata dia, berpotensi memunculkan matahari kembar. “Riza Patria dinilai punya sikap yang lebih terbuka, lebih punya sikap yang mau menghadapi tekanan-tekanan publik, termasuk media,” ujar Adi saat dihubungi lewat sambungan telepon pada Kamis malam, 9 September 2021.

Adi mencontohkan isu ajang balap Formula E yang belakangan menjadi sorotan publik. Menurut dia, belum ada penjelasan resmi dari Anies Baswedan untuk menjawab berbagai pertanyaan, baik dari publik, maupun dari DPRD DKI, soal isu itu. “Kalau terus-terusan posisi strategis dan memberikan informasi ke publik itu Riza Patria, ya, bisa menjadi matahari kembar.”

Advertising
Advertising

Fenomena serupa jarang ditemukan di daerah lain, seperti di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Ia menyebut bahwa di daerah-daerah itu sangat jarang wakil gubernur muncul ke publik untuk menjelaskan isu strategis.

Apa yang dilakukan Riza, kata Adi, membatalkan anggapan bahwa wakil gubernur tidak terlampau signifikan posisinya secara nomenklatur politik. Jika hal itu tetap berjalan, Adi menilai tak menutup kemungkinan secara perlahan warga Jakarta akan memalingkan wajahnya dari Anies ke Riza. “Dominasi Anies secara perlahan mulai bisa dikurangi. Ketergantungan terhadap figur dan informasi dari Anies juga bisa didapat dari Riza Patria.”

Baca: Anies Baswedan Jarang Muncul, Pakar: Riza Bisa Jadi Matahari Kembar di DKI

Berita terkait

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

4 jam lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

7 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Ada Pihak Klaim Kerja Relawan Ingin Dapat Jabatan: Toxic yang Sesungguhnya

8 jam lalu

Gerindra Ungkap Ada Pihak Klaim Kerja Relawan Ingin Dapat Jabatan: Toxic yang Sesungguhnya

Kata Gerindra soal politik toksik.

Baca Selengkapnya

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

21 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

2 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

2 hari lalu

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

Imam Budi Hartono sudah memegang surat keputusan dari DPP PKS untuk maju Pilkada Depok 2024 dan berharap bisa berkoalisi dengan Golkar.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

3 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

3 hari lalu

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, bicara mengenai peluang pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri dan PKS. Apa katanya?

Baca Selengkapnya