Lekas: Eks Pekerja Seks Banyak Kembali ke Kegiatannya Semula karena Wabah

Minggu, 26 September 2021 16:55 WIB

Ilustrasi Pekerja Seks Komersial (PSK). starsexwork.org

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Yayasan Lembaga Kajian Strategi (Lekas), Muksin ZA, mengatakan banyak pekerja seks yang mengeluh karena selama pandemi ini secara ekonomi mereka merosot dan minim pemasukan. "Sudah ada beberapa yang kami bina dan beralih pekerjaan, jadi penjahit dan pedagang," kata Muksin kepada Tempo di kantornya, Ciawi. Sabtu, 25 September 2021. Tapi pandemi juga menggerus usaha mereka, sehingga akhirnya ada juga yang kembali ke pekerjaan semula.

"Ya, mau gimana?" Lekas hanya bisa menerima keluhan. "Karena itu kan bersentuhan dengan kebutuhan mereka," kata Muksin.

Muksin mengatakan meski persoalan sosial dan pekerja seks, transgender dan lainnya adalah tanggung jawab pemerintah, selama ini pembinaan dilakukan oleh yayasan dan beberapa anggota yayasan secara swadaya. Artinya, Yayasan Lekas belum menjalin kerjasama yang signifikan dengan pemerintah untuk menanggulangi prostitusi.

"Sejauh ini hanya (Lekas hanya) diminta mengirimkan peserta jika ada kegiatan pelatihan atau pembinaan di Dinas Sosial." Selebihnya Yayasan Lekas membina langsung para pekerja seks. Namun, ia berharap ada kerjasama yang terjalin baik dengan Pemerintah. "Khususnya pemerintah daerah," kata Muksin.

Wabah berdampak pada perekonomian dan pendapatan pekerja seks. Meski terdampak, data dan hasil monitoring Lekas menyebut selama pandemi Covid ini juga ada penambahan pekerja seks baru di Bogor.

Mayoritas, alasannya karena ekonomi. "Tentu pandemi ini juga memberikan dampak pada pekerja seks, tapi ada juga yang baru muncul." Pendatang baru ini rata-rata berusia produktif.

Advertising
Advertising

Baca: Anomali Pandemi Covid, Temuan Lekas Soal PSK Bogor: Terdampak tapi Bertambah

Berita terkait

Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Bogor Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari

18 jam lalu

Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Bogor Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari

BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat memprediksi peluang hujan di Bogor bisa terjadi setiap hari.

Baca Selengkapnya

Kasus Bullying Siswi SMP Bojonggede Diduga karena Rebutan Cowok

2 hari lalu

Kasus Bullying Siswi SMP Bojonggede Diduga karena Rebutan Cowok

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMP Al-Basyariah Uus Saharoh mengungkap kasus dugaan bullying terhadap siswinya karena berebut cowok.

Baca Selengkapnya

Benih Lobster Selundupan dari Bogor Dihargai Rp 200 Ribu - Rp 250 Ribu per Ekor

2 hari lalu

Benih Lobster Selundupan dari Bogor Dihargai Rp 200 Ribu - Rp 250 Ribu per Ekor

Berdasarkan pemeriksaan, tiga tersangka yang melakukan penyelundupan benih lobster baru satu kali menggunakan gudang di lokasi penangkapan.

Baca Selengkapnya

Ditpolair Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 91 Ribu Benih Lobster dari Bogor

2 hari lalu

Ditpolair Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 91 Ribu Benih Lobster dari Bogor

Kerugian negara dari penyelundupan benih bening lobster ditaksir sebesar Rp 19,2 miliar

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Kawanan Perampok Modus Jual Mobil Bekas Murah di Bogor, Dipasangi GPS dan Kunci Digandakan

3 hari lalu

Polisi Tangkap Kawanan Perampok Modus Jual Mobil Bekas Murah di Bogor, Dipasangi GPS dan Kunci Digandakan

Kawanan perampok menggandakan kunci dan memasang GPS di mobil tersebut agar bisa melacak dan mencuri kembali kendaraan itu.

Baca Selengkapnya

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

5 hari lalu

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

Kepala SMK Lingga Kencana Sarojih mengungkapkan kecelakaan bus rombungan perpisahan siswanya di Subang menggunakan travel yang sama seperti study tour ke Garut pada 2023.

Baca Selengkapnya

Tempat Penyuntikan Tabung Gas di Bogor Bisa Konversi 180 Tabung Gas 3 Kg Jadi 45 Tabung Gas 12 Kg per Hari

5 hari lalu

Tempat Penyuntikan Tabung Gas di Bogor Bisa Konversi 180 Tabung Gas 3 Kg Jadi 45 Tabung Gas 12 Kg per Hari

Polisi menggerebek lokasi penyuntikan tabung gas ini di sebuah perumahan di Bogor. Jadi biang kerok hilangnya tabung gas 3 kg.

Baca Selengkapnya

Gempa Darat M3,2 Guncang Sukabumi dan Bogor, Lokasi dan Kedalamannya Mirip Lindu pada 9 Mei Lalu

7 hari lalu

Gempa Darat M3,2 Guncang Sukabumi dan Bogor, Lokasi dan Kedalamannya Mirip Lindu pada 9 Mei Lalu

Gempa tektonik bermagnitudo 3,2 mengguncang sebagian wilayah Sukabumi dan Bogor pada Ahad malam, 12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Bantu Gibran Bocah Viral Karena Kelaparan di Bogor

10 hari lalu

Polres Metro Depok Bantu Gibran Bocah Viral Karena Kelaparan di Bogor

Polres Metro Depok memberikan bantuan ke Gibran bocah di Bogor yang viral karena kelaparan.

Baca Selengkapnya

Gempa Darat Dangkal Terjadi di Sukabumi, Ini Data dan Penjelasan BMKG

10 hari lalu

Gempa Darat Dangkal Terjadi di Sukabumi, Ini Data dan Penjelasan BMKG

Gempa darat menggetarkan wilayah Bogor dan Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis siang, 9 Mei 2024.

Baca Selengkapnya