Suasana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) hari pertama di SDN 13 Sunter Agung, Jakarta Utara, pada Senin, 30 Agustus 2021. Tempo/Adam Prireza
TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Bogor Bima Arya membentuk Satgas Covid-19 Sekolah untuk mengawasi uji coba pembelajaran tatap muka (PTM). Satgas Covid-19 Sekolah itu juga melibatkan OSIS agar setiap siswa mematuhi protokol kesehatan.
Uji coba PTM di Kota Bogor akan mulai digelar pada Senin, 4 Oktober 2021. Rencana itu disampaikan Bima Arya saat memantau simulasi Uji Coba PTM di SMPN 5 Kota Bogor, hari ini.
"OSIS akan direkrut ke dalam Satgas Covid-19 Sekolah," kata Bima, Rabu 29 September 2021. Alasan OSIS dilibatkan dalam Satgas Sekolah, kata Bima, karena pengawasan PTM perlu kerja sama semua pihak termasuk para siswa.
Dalam kunjungan itu Bima terkesan dengan antusiasme para siswa SMPN 5 Kota Bogor mengajukan diri untuk membantu pengawasan protokol kesehatan di sekolahnya.
Satgas Covid-19 Sekolah yang terdiri dari guru, siswa dan petugas lain bertugas menekankan pengamatan yang sistematis dan terus-menerus untuk mencegah penyebaran Covid-19 selama PTM. Satgas harus mengecek jika ada pelajar yang tidak masuk sekolah. Jika pelajar itu terpapar Covid-19, Satgas Kota Bogor akan melakukan penelusuran untuk mencegah klaster sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Hanafi mengatakan uji coba PTM akan dilakukan di 44 SMP Negeri dan swasta. Menurut Hanafi, kerja sama dari semua pihak sangat diperlukan sehingga tidak kecolongan. "Tidak hanya dilaksanakan sekolah saat awal PTM, tapi seterusnya juga," kata Hanafi.