TEMPO.CO, Jakarta - Lima orang terjebak di lift sebuah bangunan di Jalan Pemuda, Nomor 1A, RT 008/RW 004, Rawamangun, Jakarta Timur. Seorang di antaranya adalah balita berusia empat bulan.

Seusai menerima laporan, lima petugas pemadam kebakaran alias Damkar bergegas ke lokasi. Proses evakuasi dimulai pukul 17.48 WIB.

"Posisi korban di antara lantai satu dan lantai dua," kata Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman saat dihubungi, Sabtu, 9 Oktober 2021.

Pada saat kejadian, korban ingin turun dari lantai dua ke satu. Namun, lift tiba-tiba berhenti. Mereka pun terjebak di tengah-tengah.

Dari video yang diterima Tempo, proses evakuasi dalam kondisi mati listrik. Petugas mampu membuka pintu lift.

Namun sebagian badan lift sudah turun menuju lantai satu. Hanya tersisa sedikit celah untuk orang yang terjebak di dalamnya bisa keluar dari pintu.

Dua petugas Damkar berada di celah itu, untuk menyambut dan mengangkat para korban. Satu per satu korban merangkak naik ke atas melalui celah itu dibantu petugas.

Petugas terlihat berhati-hati mengangkat para korban yang terjebak dalam lift. Terlihat petugas meminta yang ada di dalam lift untuk mengeluarkan terlebih dulu bayi yang terjebak. "Ibu bayinya boleh bu," ujar petugas dalam rekaman video tersebut.

Petugas lainnya tampak mengatur agar proses penyelamatan tetap berjalan aman. Dari suaranya terdengar ia berbicara kepada seorang lainnya lewat radio komunikasi agar lift tetap dalam kondisi manual selama penyelamatan.

Selain bayi, juga ada anak laki-laki yang diselamatkan bersama ibunya dari lift tersebut. "Terima kasih untuk Petugas Damkar Pulogadung yang menyelamatkan saya dan anak saya," kata ibu tadi dalam video yang diterima Tempo.

Seluruh warga yang terjebak akhirnya bisa dievakuasi pada pukul 18.02. Adapun lima orang yang terjebak di lift tersebut adalah AP, 28 tahun, RA (27), I (38), F (10) dan seorang balita 4 bulan inisial A.

Humas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan atau Dinas Gulkarmat DKI, Mulat Wijayanto mengatakan lift tersebut berhenti karena adanya hubungan arus pendek. Akibat gangguan listrik itu, lift tiba-tiba berhenti.

"Dicoba menggunakan genset tapi lift tetap tidak bisa."

M YUSUF MANURUNG