Anies Baswedan Mengeluh Tidak Ada Pilkada DKI 2022, PDIP: Kura-kura Dalam Perahu

Senin, 11 Oktober 2021 17:17 WIB

Tangkapan layar dari video tayangan langsung di akun YouTube JakLingko saat Gubernur Anies Baswedan menyampaikan sambutan dalam acara Peresmian Integrasi Transportasi Jabodetabek pada Rabu, 29 September 2021. Isitmewa

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono heran Gubernur Anies Baswedan mengeluh soal tidak ada kampanye di 2022. Keluhan Anies itu diutarakan dalam acara PAN di Bali, bahwa dia telah berencana kampanye untuk Pilkada DKI di 2022 tapi batal.

Padahal, menurut Gembong, Anies bahkan semua orang sudah mengetahui bahwa pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada 2021 dan 2022 akan serentak digelar pada 2024.

"Jadi kura-kura dalam perahu gitu loh," kata dia saat dihubungi, Senin, 11 Oktober 2021. Kura-kura dalam perahu merupakan peribahasa, yang dapat berarti pura-pura tidak mengetahui sesuatu.

Anies seharusnya sudah tahu tidak akan ada Pilkada DKI 2022. Undang-undang yang mengatur Pilkada serentak 2024 sudah disahkan sebelum Anies Baswedan mencalonkan diri sebagai gubernur DKI Jakarta.

Gembong mempertanyakan untuk apa Anies mengeluhkan tidak ada kampanye tahun depan. "Ngapain Pak Anies ngeluh, kan Pak Anies udah tau," ujar dia.

Advertising
Advertising

Keluhan Anies batal kampanye itu dilontarkan saat dia menjadi pembicara dalam acara PAN di Bali pekan lalu. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu sempat menyinggung rencananya untuk kampanye di tahun terakhir menjabat gubernur batal. Sebab, tidak ada kampanye di 2022 mengingat pemerintah pusat menetapkan Pilkada serentak di seluruh daerah pada 2024.

Pernyataan ini menuai reaksi dari Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. Prasetyo menganggap Anies Baswedan telah berbohong soal Pilgub DKI yang mundur dari 2022 ke 2024. Dia menekankan agar Anies tidak membangun narasi seolah-olah pemerintah pusat mengundurkan Pilgub DKI untuk mengganjal ambisi politik Anies.

Baca juga: Cerita Anies Baswedan Batal Kampanye karena Pilkada DKI Diundur ke 2024

Berita terkait

PPP Ogah Muluk-muluk Usung Calon di Pilkada DKI Jakarta

5 jam lalu

PPP Ogah Muluk-muluk Usung Calon di Pilkada DKI Jakarta

Politikus PPP Sandiaga Uno disebut memiliki potensi yang besar untuk disandingkan dengan nama-nama beken yang bakal maju di Pilkada DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

6 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

10 jam lalu

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

Rencana Prabowo membentuk presidential club didukung oleh Gibran. Ia mengatakan pembentukan klub itu untuk menyatukan para pemimpin negeri ini.

Baca Selengkapnya

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

14 jam lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

15 jam lalu

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

15 jam lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Minta Peserta Pilkada 2024 di Bali Terapkan Kampanye Hijau, Ini Penjelasan KPU

17 jam lalu

Minta Peserta Pilkada 2024 di Bali Terapkan Kampanye Hijau, Ini Penjelasan KPU

KPU RI meminta para peserta Pilkada serentak 2024 di Provinsi Bali agar menerapkan kampanye hijau. Apa itu kampanye hijau?

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

17 jam lalu

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

Teguh Prakosa memastikan bakal ikut serta dalam Pilkada 2024 sebagai calon wali kota Solo. Berikut rekam jejak pria yang sempat mendampingi Gibran.

Baca Selengkapnya

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

19 jam lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

19 jam lalu

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

Teguh Prakosa akan menyerahkan syarat pendaftaran tahap penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di PDIP Kota Solo pada 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya