Cerita Warga Depok yang Kehilangan Rumah karena Kali Pesanggrahan

Minggu, 14 November 2021 08:15 WIB

Pekerja melintas di proyek Normalisasi kali Pesanggrahan, Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Rabu (10/10). TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Aliran Kali Pesanggrahan yang melintasi Kota Depok diduga mengalami perubahan. Akibatnya terjadi longsor yang menggerus tanah warga di sekitar sungai tersebut.

Madsari, seorang warga Sawangan mengisahkan ia kehilangan satu petak tanah seluas 750 meter persegi akibat longsoran Kali Pesanggrahan. "Awalnya Kali jaraknya satu kilo dari rumah, sekarang malah deket banget kemari," kata pria 65 tahun tersebut.

Warga RT 03/02 Kelurahan Pasir Putih, Sawangan itu mengatakan tidak tahu persis sejak kapan aliran sungai itu mulai bergeser ke arah rumahnya hingga menghanyutkan tempat tinggalnya.

"Dari kapannya kurang tau, tapi rumah saya longsor itu sejak 2018, sedikit-sedikit sampai sekarang hilang," kata Madsari.

Ia menduga penyebab utama bergesernya aliran Kali Pesanggrahan itu karena longsoran sampah dari Tempat Pembuangan Akhir Sampah Cipayung. Lokasi TPA Cipayung itu tak jauh dari sungai tersebut.

Advertising
Advertising

"Sedikit demi sedikit sampah itu longsor menutup kali dan menggeser aliran kali," kata Madsari yang kini harus mengontrak rumah atas biaya pemerintah. Ia tak tahu apakah tanahnya yang hilang itu bakal diganti atau tidak oleh pemerintah.

Bergesernya aliran kali Pesanggrahan ini diakui oleh Camat Sawangan, Anwar Nasihin. "Ini info masyarakat, memang jalur kali berpindah, bergeser," kata Anwar.

Tapi, Anwar enggan berkomentar banyak soal masalah itu, karena bukan kewenangannya.

"Mungkin kajian dinas terkait lah yang mempunyai kompetensi kenapa sampai kali bergeser dan longsor, saya tidak kompeten menyampaikan itu," kata Anwar.

Anwar hanya memastikan, akibat pergeseran aliran kali, sedikitnya tujuh rumah terdampak, tiga diantaranya hilang terbawa arus kali.

Sebagai informasi, bencana alam di Kota Depok terjadi pada Minggu 7 November 2021 lalu. Pada hari itu, pemerintah setempat mencatat sedikitnya ada 22 titik banjir dan longsor.

Baca juga: Hujan Deras di Depok Kemarin, Tercatat 22 Titik Banjir dan Longsor


ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Berita terkait

Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

26 menit lalu

Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

Kasatlantas Polres Metro Depok mengimbau masyarakat percaya kemampuan sendiri dan ikut prosedur dan tidak meminta bantuan ke calo SIM.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

40 menit lalu

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

Terpopuler: Perjalanan bisnis sepatu Bata yang sempat berjaya hingga akhirnya tutup, kawasan IKN kebanjiran.

Baca Selengkapnya

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

23 jam lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

1 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

1 hari lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

1 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

1 hari lalu

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

2 hari lalu

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

Kecelakaan terjadi di lingkungan Universitas Indonesia. Mobil Honda HR-V milik mahasiswa kampus itu menabrak bis kuning.

Baca Selengkapnya

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

2 hari lalu

Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

2 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya