Wagub DKI Persilakan MUI DKI Bentuk Pasukan Siber untuk Melawan Hoaks

Reporter

Antara

Minggu, 21 November 2021 07:05 WIB

Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat pada Kamis malam, 4 November 2021. TEMPO/M Julnis Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur atau Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria tak mempersoalkan rencana Majelis Ulama Indonesia MUI DKI Jakarta membentuk pasukan siber atau cyber army.

Menurut Wagub DKI Riza Patria, pembentukan pasukan siber merupakan hak MUI sebagai organisasi. "Silakan saja. Semua organisasi punya hak. Apa yang dinilai baik silakan dilaksanakan," kata Riza Patria seperti dikutip dari Antara, Sabtu 20 November 2021.

Menurut Riza, pembentukan pasukan siber oleh MUI DKI Jakarta merupakan bagian dari perkembangan zaman yang memaksa sekaligus memudahkan orang untuk mengakses informasi dari smartphone dan media sosial.

"Adanya tim siber ini diharapkan bisa turut mengawasi setiap informasi yang beredar di internet agar warga tidak mendapat kabar bohong, sekaligus memberi edukasi dalam memilah informasi," kata Wagub DKI Riza Patria.

Riza menjelaskan setiap informasi yang beredar di media sosial harus dicermati dan dicek kembali sebelum dibagikan dan disebarluaskan. "Jika menyebarkan informasi salah, kita ikut berdosa dan bisa berurusan dengan aparat hukum," ujarnya.

Advertising
Advertising

Sebelumnya Ketua Umum MUI DKI Jakarta, KH Munahar Muchtar mengungkap rencana pembentukan siber. Pasukan ini diharapkan mampu melawan buzzer yangkerap menyudutkan ulama dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Munahar mengatakan Anies dianggap sudah bekerja keras demi kepentingan masyarakat Jakarta, tapi hingga kini ada pihak yang menyudutkan dengan menyebar berbagai informasi di Internet.

"Beliau ini termasuk 21 orang pahlawan dunia. Saya minta MUI DKI yang mengangkatnya karena kita mitra kerja dari Pemprov DKI Jakarta," kata Munahar dalam keterangan tertulisnya.

Pasukan siber ini bertugas melawan konten yang menyerang ulama dan Anies, dengan mengangkat informasi terkait keberhasilan dicapai melalui internet dan media sosial.

"MUI tidak usah takut untuk mengatakan yang haq itu haq. Saya punya prinsip, kalau berkaitan dengan Al-Quran dan As-Sunnah tidak ada tawar menawar bagi saya," ujarnya.

Wakil Sekjen PKB, Luqman Hakim, mengatakan, pembentukan pasukan siber atau cyber army oleh MUI DKI Jakarta tak lepas dari dana hibah Pemprov DKI sebesar Rp10,6 miliar. "Sangat disayangkan, lembaga MUI menjadi subordinat kepentingan politik perorangan," kata Luqman.

ANTARA

Baca juga: Ketua MUI DKI Sebut Pasukan Siber Tak Gunakan Dana Hibah dari Pemprov DKI

Berita terkait

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

19 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Cerita TikToker Awbimax Ditawari Jadi Buzzer Bea Cukai, Patok Harga Rp100 Juta

21 jam lalu

Cerita TikToker Awbimax Ditawari Jadi Buzzer Bea Cukai, Patok Harga Rp100 Juta

Tiktokers @awbimax atau Bima viral mengakui ditawari menjadi buzzer Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

1 hari lalu

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

Bima tidak ingin menjadi pembohong karena harus berbicara testimoninya tentang Bea Cukai menggunakan skrip yang dibuat oleh agensi.

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

1 hari lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

4 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

4 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

4 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

5 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

6 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

6 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya