IMI Dapat Jatah Pimpin Pelaksanaan Formula E, Anies Baswedan: Kolaborasi
Reporter
Lani Diana Wijaya
Editor
Juli Hantoro
Jumat, 26 November 2021 09:15 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut penyelenggaraan Formula E adalah bentuk kolaborasi pemerintah DKI dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
IMI mendapatkan jatah memimpin pelaksanaan ajang balap mobil listrik internasional itu.
"Kami percaya dengan penyelenggaraan sebagai sebuah kolaborasi, InsyaAllah event ini akan berjalan dengan baik," kata dia dalam rekaman video yang dikirim humas PT Jakpro, Kamis malam, 25 November 2021.
Anies Baswedan membeberkan, Formula E seluruhnya akan berada dalam pimpinan IMI. Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo alias Bamsoet memimpin Steering Committee (pengarah), Sekretaris Jenderal IMI Ahmad Sahroni memimpin Organizing Committee (pelaksana), dan operasional pelaksanaan Formula E menjadi tanggung jawab PT Jakpro.
"Kami semua akan ikut pada arahan yang nanti disiapkan oleh Pak Bambang Soesatyo dan tim," ujar dia.
Jakarta tercatat bakal menjadi tuan rumah Formula E pada 4 Juni 2022. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI telah membayar uang komitmen alias commitment fee senilai Rp 560,3 miliar. Uang komitmen bersumber dari APBD DKI.
Nilai ini turun dari kesepakatan awal pemerintah DKI dengan Formula E Operation (FEO) bahwa uang komitmen harus dibayar setiap tahun. Besaran uang komitmen setiap tahun juga naik 10 persen dari tahun sebelumnya.
Namun, kesepakatan ini diganti dan pemerintah DKI cukup hanya membayar Rp 560,3 miliar lantaran keuangan daerah tergerus akibat pandemi Covid-19. Biaya-biaya lainnya disebut akan menggunakan dana sponsor dari pihak ketiga.
Baca juga: Jalur Balapan Formula E Bakal Ditetapkan Sebelum Libur Natal 2021