Wagub DKI: Jakarta Sudah Siapkan Skenario Hadapi Gelombang Ketiga Covid-19

Senin, 10 Januari 2022 23:02 WIB

Warga berjalan menuju halte bus TransJakarta di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin, 15 November 2021. Pemerintah akan terus memberlakukan kebijakan PPKM berdasarkan level selama pandemi Covid-19 masih ada. ANTARA/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut Pemerintah Provinsi DKI sudah mempersiapkan skenario untuk menghadapi gelombang ketiga Covid-19.

Meski begitu, Riza Patria tak merincikan skenario yang dimaksud. "DKI sudah mempersiapkan tidak hanya sekarang, tahun lalu juga kami memperhitungkan ada potensi kemungkinan gelombang ketiga Covid-19 kami antisipasi," kata dia di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 10 Januari 2022.

Menurut dia, pemerintah DKI terus berkoordinasi dengan forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda), para pakar dan ahli, serta instansi pemerintahan lainnya.

Riza mengingatkan penularan Covid-19 varian Omicron lebih cepat ketimbang Delta. Politikus Partai Gerindra itu meminta masyarakat untuk berhati-hati dan disiplin menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

"Hati-hati sekalipun ini bukan varian yang berbahaya, tapi tidak boleh dianggap enteng," ucap dia.

Advertising
Advertising

Epidemiolog dari Universitas Griffith Australia Dicky Budiman menyebut meningkatnya kasus Covid-19 varian Omicron di Jakarta merupakan titik awal gelombang ketiga Covid-19. Dia berujar gelombang ketiga tak bisa terhindarkan.

Hal ini mengingat penambahan kasus Omicron diiringi dengan mobilitas masyarakat yang aktif serta menurunnya intervensi kebijakan pembatasan aktivitas.

Kasus Covid-19 di Ibu Kota belakangan mulai meningkat. Penambahan kasus per hari berkisar 100-300. Peningkatan ini sejalan dengan penambahan kasus Omicron yang didominasi dari pelaku perjalanan luar negeri.

Per hari ini total ada 407 kasus Omicron yang ditemukan di Jakarta. Dari jumlah itu, 350 pasien adalah pelaku perjalanan luar negeri. Sementara 57 orang lainnya terinfeksi dari penularan lokal.

Baca juga: Kasus Omicron di DKI Naik, Epidemiolog: Alarm Gelombang Ketiga Mulai Nyala

Berita terkait

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

15 jam lalu

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada November 2024 di semua provinsi di seluruh Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

18 jam lalu

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

Cuaca diperkirakan masih cerah berawan pada siang hari, kecuali Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

1 hari lalu

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

Ahok kembali aktif di akun YouTube pribadinya dengan membuat konten yang membahas permasalah di Jakarta hingga sosok pemimpin yang ideal.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

1 hari lalu

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

Seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan cerah berawan pada pagi harinya dan sebagian besar berawan pada siang hari.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

3 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

5 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

5 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

5 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

5 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

6 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya