Rumah Sakit di Kota Bogor Mulai Alami Lonjakan Pasien Covid-19

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Senin, 14 Februari 2022 13:50 WIB

Ilustrasi perawatan pasien Covid-19. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pasien Covid-19 di Kota Bogor yang membutuhkan perawatan rumah sakit terus meningkat. Dinas Kesehatan meminta 21 rumah sakit yang ada di Bogor untuk menyiagakan tempat tidur isolasi minimal 30 persen sesuai aturan.

"Rumah sakit harus menyediakan secara bertahap tempat tidur isolasi sesuai kebutuhan, saat ini setiap hari bertambah pasien yang masuk RS karena Covid-19," kata Sekretaris Dinkes Kota Bogor dr Erna Nuraena di Bogor, Senin, 14 Februari 2022.

Dia mengatakan, sosialisasi soal kesiapsiagaan rumah sakit itu sejak awal lonjakan kasus Covid-19 pada pertengahan Januari 2022.

Meskipun sebagian besar kasus positif Covid-19 bergejala ringan, katanya, namun seiring lonjakan penambahan orang terpapar virus corona tersebut jumlah yang bergejala sedang, berat hingga kritis juga meningkat.

Dia menjelaskan jumlah pasien Covid-19 yang dirawat semakin naik dalam tiga hari terakhir.

Pada Kamis, 10 Februari 2022, data keterisian tempat tidur isolasi di 21 RS terdata 39,7 persen atau 318, namun pada Sabtu, 12 Februari 2022 sudah mencapai 41,7 persen atau 349 dari 801 tempat tidur yang disediakan.

Advertising
Advertising

"Artinya, telah ada 31 orang penambahan pasien positif Covid-19 yang mulai mengalami kondisi antara gejala sedang, berat, hingga kritis," katanya.

Erna mengatakan, kondisi tersebut dipengaruhi oleh ketahanan tubuh setiap orang yang berbeda-beda saat terpapar penyakit menular itu.

Orang dengan penyakit penyerta atau komorbid, lanjut usia atau belum melaksanakan vaksinasi, kata dia, memang lebih rentan mengalami gejala sedang, berat hingga kritis.

Erna merinci kenaikan pasien Covid-19 dapat dilihat dari keterisian ketersediaan tempat tidur isolasi di 21 RS selama tiga hari ini, dari Kamis (10/2), Jumat (11/2) hingga Sabtu (12/2).

Untuk tempat tidur pasien gejala ringan terdapat tambahan 44 persen atau 33 pasien. Sedangkan gejala ringan dari 458 unit kini ditambah jadi 491 tempat tidur dan kini sudah terisi 204 pasien atau 41,5 persen.

Dan tempat tidur isolasi untuk gejala berat yaitu sebanyak 141 tempat tidur kini sudah terisi 73 orang atau 51,8 persen.

Lalu tempat tidur ICU yang semula 57 unit kini ditambah menjadi 62 dengan tingkat keterisian 46,8 persen atau 29 pasien Covid-19.

"Dari data itu, masyarakat bisa melihat pentingnya pencegahan agar pengendalian pasien COVID-19 yang memerlukan perawatan rumah sakit juga berkurang dengan cara vaksinasi, karena satu nyawa saja pun berharga," demikian Erna Nuraena.

Erna sebelumnya mengungkapkan jika rumah sakit di Kota Bogor juga menerima limpahan pasien dari wilayah tetangganya, seperti Kabupaten Bogor.

Dia mengatakan sebanyak 14,6 persen atau 51 dari 349 pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit daerahnya disumbang dari masyarakat asal daerah lain."Jadi 50 persen lebih asal Kota Bogor dan sisanya asal Kabupaten Bogor dan daerah lain," ujar Erna.

Baca juga: Hampir Separuh Pasien Covid-19 di Rumah Sakit di Kota Bogor dari Luar Daerah

Berita terkait

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

1 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

2 hari lalu

Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

Di Indonesia pernah ditemukan kasus batu ginjal langka. Ukurannya sebesar kepala manusia.

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

4 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

5 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

5 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya

Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

10 hari lalu

Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

Meski dari kalangan bangsawan, keluarga Kartini ini kerap membantu masyarakat. Namun adik Kartini dipersekusi dan darak keliling kota hingga trauma.

Baca Selengkapnya

Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

12 hari lalu

Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar

Warga Bogor dan Tangsel memprotes rencana BRIN menutup jalan yang selama ini berada di kawasan lembaga riset itu.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

12 hari lalu

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

Pilkada 2024 untuk Wali Kota Bogor akan diramaikan ajudan iriana Jokowi, Wakil Wali Kota, dan aktor Jin dan Jun Sahrul Gunawan.

Baca Selengkapnya

Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

12 hari lalu

Warga Tangsel-Bogor Tolak Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN: Bukan Penutupan tapi Pengalihan

BRIN Yan Riyanto membantah jika institusinya menutup jalan Serpong-Parung. Dia menyebut BRIN hanya mengalihkan arus jalan.

Baca Selengkapnya