Pemkab Tangerang Sebut Banjir di Kampung Gaga Sudah 100 Persen Surut

Senin, 7 Maret 2022 17:36 WIB

Kondisi terkini kampung Gaga, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang yang sudah tiga bulan terendam banjir, Kamis 17 Februari 2022. Tempo/Joniansyah Hardjono

TEMPO.CO, Tangerang - Pemerintah Kabupaten Tangerang memastikan banjir yang merendam hampir 200 rumah warga di Kampung Gaga, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga sudah surut.

"100 persen sudah surut," kata Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Air Kabupaten Tangerang Slamet Budi, Senin 7 Maret 2022.

Berdasarkan hasil peninjauan lapangan pada Senin siang, banjir yang sudah tiga bulan menggenangi Kampung Gaga Kulon dan Gaga Wetan sudah surut. "Sudah kering," katanya.

Tiga hari lalu, banjir kembali merendam kampung tersebut setelah sepekan berangsur surut. "Air kembali naik setelah hujan deras dan saat itu pompa air juga mati," kata Budi.

Setelah pemerintah mengerahkan dua pompa air untuk menyedot air, genangan air di Kampung Gaga terus surut dan kering. Menurut Budi, banjir surut setelah air dipompa ke tandon air seluas 2.000 meter persegi.

Pemerintah telah membuat tandon seluas 2.000 meter persegi untuk menampung air. Pemerintah menargetkan membuat tandon 5.000 meter persegi. Tandon sementara itu dibuat berjarak sekitar 200 meter dari kampung Gaga.

Menurut Budi, tandon air itu berfungsi untuk menampung air yang merendam kampung Gaga serta menampung air hujan dan rob. "Air dialirkan melalui saluran air yang saat ini dalam proses normalisasi dan pembuatan tanggul."

Advertising
Advertising

Normalisasi dan tanggul dilakukan pada saluran air sepanjang 2 kilometer yang juga tersambung hingga ke laut atau muara.

Budi mengatakan Pemkab Tangerang menyiapkan anggaran Rp 200 juta untuk tandon dan normalisasi yang bersifat sementara.

Proyek tandon, normalisasi dan tanggul tersebut akan dibuat secara permanen oleh PT Kukuh Mandiri Lestari, anak perusahaan Agung Sedayu, pengembang kawasan Pantai Indah Kosambi (PIK 2) yang membangun kawasan perumahan, gudang dan bisnis di wilayah Teluknaga.

Pemkab Tangerang memutuskan membuat turap tandon air untuk mengatasi banjir di Kampung Gaga, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga. "Penurapan dan tandon air diputuskan dan sedang dikerjakan," ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid.

Keputusan tersebut, kata Maesyal, disepakati dalam rapat antara Pemerintah Kabupaten Tangerang dengan pengembang PT Agung Sedayu di Tigaraksa, Kamis 17 Februari. "Hadir juga dalam rapat itu kepala desa Tanjung Pasir, kepala desa Lemo dan Muara," ujarnya.

Banjir di kampung Gaga sudah terjadi sejak Desember 2021 lalu dan belum juga surut hingga tiga bulan. Ada 200 kepala keluarga yang terdampak banjir sejak tiga bulan terakhir ini.

JONIANSYAH HARDJONO

Baca juga: PT Agung Sedayu Bantah Banjir di Kampung Gaga karena Proyek PIK 2

Berita terkait

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

17 jam lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

1 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

1 hari lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

1 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

2 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

3 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

3 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

8 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

9 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

9 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya