Marshel Widianto Meminta Maaf Karena Membeli Konten Dea Onlyfans

Kamis, 7 April 2022 15:36 WIB

Komedian Marshel Widianto berfoto bersama wartawan usai menjalani pemeriksaan penyidik di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis, 7 April 2022. Marshel diperiksa sebagai saksi karena diduga menjadi salah satu pembeli konten pornografi Dea OnlyFans lewat layanan Google Drive. ANTARA/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta - Komedian Marshel Widianto menyampaikan permintaan maaf sesaat setelah selesai menjalani pemeriksaan di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Ia keluar dari gedung sekitar pukul 13.45 WIB. Sesaat setelah keluar, Marshel menyempatkan swafoto dengan para awak media yang sudah lama menunggu.

Marshel mengatakan mendapat banyak pertanyaan dari penyidik soal pembelian konten dewasa Dea Onlyfans. Namun, Marshel tak ingat persis jumlah pertanyaan yang diajukan penyidik.

Pada kesempatan itu, Marshel menyampaikan permintaan maaf ke masyarakat karena telah membuat gaduh.

"Pertanyaan banyak banget. Ya sejujurnya saya minta maaf dulu atas kegaduhan ini teman-teman saya juga kaget sebenarnya. Karena ini perbuatan yang tidak bisa dibilang benar juga, gua juga ngakuin salah," kata Marshel, Kamis 7 April 2022.

Marshel Widianto menyebut dirinya menjawab semua pertanyaan yang diajukan penyidik. Bahkan, ia mengatakan siap untuk datang lagi bila polisi masih memerlukan keterangan dari dirinya soal kasus Dea Onlyfans.

Marshel, komedian stand up comedy ini namanya terseret dan diungkap oleh Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Kombes Auliansyah karena disebut membeli konten-konten dewasa yang diproduksi Dea Onlyfans.

Sebelumnya, Auliansyah hanya menyebut dengan insial Komedian M. Banyak publik yang menerka-nerka siapa M. Hingga belakangan, inisial M tersebut mengarah ke nama MarshelWidianto. Hari ini dia menjalani pemeriksaan sebagai saksi.

Saat Marshel tengah menjalani pemeriksaan, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan membeli konten seperti yang dibikin Dea Onlyfans tidak dibenarkan.

"Kan itu tidak dibenarkan, tentunya penyidik akan periksa dahulu kaitan dengan semua keterangan yang diberikan oleh Dea dan beberapa orang yang sudah diminta keterangan sebelumnya," ujar dia kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Kamis, 7 April 2022.

Marshel sebelum menjalani pemeriksaan sempat mengumpat kepada para awak media yang mencoba meminta keterangan dari dirinya soal kasus pembelian konten Dea. "Gua nggak apa-apa anji**," ujar Marshel saat hendak masuk di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Baca juga: Polisi Sebut Beli Konten Asusila Dea OnlyFans Tak Dibenarkan

Advertising
Advertising

Berita terkait

Pengunjuk Rasa Sengketa Pilpres 2024 Bubar, Kapolda Berharap Tidak Ada Konflik di Akar Rumput

14 hari lalu

Pengunjuk Rasa Sengketa Pilpres 2024 Bubar, Kapolda Berharap Tidak Ada Konflik di Akar Rumput

Massa pengunjuk rasa sengketa Pilpres 2024 di area Patung Kuda Arjuna Wiwaha telah membubarkan diri pada pukul 17.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Kasus Fortuner Pelat TNI, Purnawiran Asep Adang Laporkan Pengemudi ke Polda Metro Jaya

22 hari lalu

Kasus Fortuner Pelat TNI, Purnawiran Asep Adang Laporkan Pengemudi ke Polda Metro Jaya

Pengemudi fortuner dengan pelat dinas TNI yang menabrak dan cekcok dengan pengendara lain di Tol Cikampek, dilaporkan ke Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Babe Cabita Meninggal, Marshel Widianto Kehilangan Mitra Bungkam Konsep Ganteng

28 hari lalu

Babe Cabita Meninggal, Marshel Widianto Kehilangan Mitra Bungkam Konsep Ganteng

Marshel Widianto kehilangan Babe Cabita yang pernah bersama-sama jadi duta produk perawatan kulit hingga videonya terpampang di Times Square New York.

Baca Selengkapnya

Hati-hati Penipuan Haji Furoda, Harga Haji VIP Rasa Backpacker

39 hari lalu

Hati-hati Penipuan Haji Furoda, Harga Haji VIP Rasa Backpacker

Korban mengeluarkan biaya ONH untuk haji furoda seharga Rp125 juta, namun fasilitasnya seperti haji backpacker.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Mulai Gelar Operasi Keselamatan Jaya Hari Ini

4 Maret 2024

Polda Metro Jaya Mulai Gelar Operasi Keselamatan Jaya Hari Ini

Polda Metro Jaya akan memulai Operasi Keselamatan Jaya 2024 pada 4 Maret hari ini hingga 17 mendatang.

Baca Selengkapnya

Daftar 11 Sasaran Pelanggaran dalam Operasi Keselamatan Jaya 2024 yang Digelar 4-17 Maret

3 Maret 2024

Daftar 11 Sasaran Pelanggaran dalam Operasi Keselamatan Jaya 2024 yang Digelar 4-17 Maret

Polda Metro Jaya mulai besok, Senin 4 Maret 2024 menggelar Operasi Keselamatan Jaya 2024. Berikut daftar 11 sasaran pelanggaran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Operasi Kewilayahan 4-17 Maret, Anggota Diminta Persuasif dan Humanis

3 Maret 2024

Polda Metro Jaya Gelar Operasi Kewilayahan 4-17 Maret, Anggota Diminta Persuasif dan Humanis

Polda Metro Jaya akan melaksanakan Operasi Kewilayahan Keselamatan Jaya 2024 pada 4-17 Maret mendatang.

Baca Selengkapnya

Polisi Tak Kunjung Menahan Firli Bahuri, PBHI: Ancam Profesionalisme Penyidik

2 Maret 2024

Polisi Tak Kunjung Menahan Firli Bahuri, PBHI: Ancam Profesionalisme Penyidik

PBHI menilai tidak ditahannya eks Ketua KPK Firli Bahuri merupakan ancaman bagi profesionalisme penyidik dalam memeriksa perkara.

Baca Selengkapnya

Tiga Mantan Pimpinan KPK Ungkap Alasan Hukum Bahwa Polisi Sudah Seharusnya Menahan Firli Bahuri

1 Maret 2024

Tiga Mantan Pimpinan KPK Ungkap Alasan Hukum Bahwa Polisi Sudah Seharusnya Menahan Firli Bahuri

Tiga mantan pimpinan KPK menjelaskan alasan hukum bahwa polisi sudah seharusnya menahan Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Koalisi Masyarakat Sipil Minta Kapolri Evaluasi Kapolda Metro Jaya Soal Penanganan Kasus Firli Bahuri

1 Maret 2024

Koalisi Masyarakat Sipil Minta Kapolri Evaluasi Kapolda Metro Jaya Soal Penanganan Kasus Firli Bahuri

Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi meminta Kapolri Listyo Sigit Prabowo turun tangan untuk mengevaluasi penanganan kasus Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya