Banjir di Kebon Pala Mulai Surut

Reporter

Antara

Selasa, 19 April 2022 17:03 WIB

Foto udara Kali Ciliwung kawasan Manggarai, Jakarta, Senin, 4 April 2022. Normalisasi tak lagi fokus pada panjang target yang perlu dicapai, melainkan merujuk pada titik rawan banjir. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Banjir yang merendam permukiman warga di RW 04 Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, mulai surut.

Ketua RT 13 Kebon Pala, Sanusi mengatakan, saat ini ketinggian air sudah berkurang dibandingkan Selasa pagi yang mencapai satu meter lebih akibat luapan Kali Ciliwung. "Masih ada sedikit genangan dan lumpur," kata Sanusi di Jakarta, Selasa, 19 April 2022 dikutip dari Antara.

Sanusi menjelaskan saat ini warga dibantu petugas dari Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur melakukan pembersihan lumpur sisa banjir di permukiman warga.

Advertising
Advertising

Salah satu warga RW 04 Kebon Pala, Encin, mengatakan banjir di permukimannya akibat kiriman air dari Bendung Katulampa Bogor pada Selasa pagi hari sekitar pukul 06.00 WIB. Dia mengatakan banjir tersebut berdampak pada rumahnya yang kemasukan air akibat luapan Kali Ciliwung

"Tadi pagi enggak hujan. Soalnya kalau hujan di sini enggak banjir. Kalau air kiriman baru banjir," ujar Encin.

Sebelumnya Tinggi Muka Air atau TMA di Bendung Katulampa sempat berada di posisi siaga tiga pada Senin malam dengan ketinggian 120 centimeter. Berdasarkan data dari situs BPBD Provinsi DKI Jakarta hingga Senin siang pukul 13.08 WIB sebanyak 9 RT di Jakarta Timur tergenang air akibat luapan kali Ciliwung.

Sembilan RT yang tergenang banjir akibat luapan kali Ciliwung di Jakarta Timur berada di Kelurahan Kampung Melayu dengan tinggi genangan berkisar 50-100 cm.

Adapun 9 titik yang tergenang hingga siang tadi dilihat dari situs bpbd.jakarta.go.id, di antaranya:

RT 12 RW 04

Kelurahan Kampung Melayu

Ketinggian: 100 cm

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

RT 13 RW 04

Kelurahan Kampung Melayu

Ketinggian: 100 cm

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

RT 10 RW 05

Kelurahan Kampung Melayu

Ketinggian: 100 cm

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

RT 11 RW 05

Kelurahan Kampung Melayu

Ketinggian: 100 cm

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

RT 06 RW 08

Kelurahan Kampung Melayu

Ketinggian: 80 cm

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

RT 16 RW 08

Kelurahan Kampung Melayu

Ketinggian: 70 cm

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

RT 13 RW 08

Kelurahan Kampung Melayu

Ketinggian: 70 cm

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

RT 14 RW 08

Kelurahan Kampung Melayu

Ketinggian: 70 cm

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

RT 15 RW 08

Kelurahan Kampung Melayu

Ketinggian: 70 cm

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Sementara itu, Dinas SDA DKI mengumumkan per pukul 15.00 WIB Pintu air Manggarai sudah berstatus normal atau siaga 4 dengan ketinggian muka air 694 cm. Begitu juga status yang sama dengan Bendung Katulampa saat ini berada pada siaga 4 dengan ketinggian muka air 20 cm.

Sebelumnya pada Senin malam, Koordinator penjaga Bendung Katulampa Andi Sudirman mengatakan, luapan sungai Ciliwung akan tiba di kawasan hilir atau kawasan Jakarta sekitar 6-8 jam ke depan. Dia mengimbau warga di sekitar bantaran Sungai Ciliwung tetap waspada.

NIKEN NURCAHYANI

Baca juga: Bersyukur Tak Ada Banjir Besar di 2022, Wagub DKI: Ini Tanda Kami Cukup Baik

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

16 jam lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

1 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

1 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

2 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

2 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

3 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

3 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

4 hari lalu

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

4 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

5 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya