Blok Politik Pelajar Sebut Anggotanya yang Ditangkap Polisi Bukan Provokator

Reporter

M. Faiz Zaki

Jumat, 22 April 2022 00:30 WIB

Petugas mengamankan seorang pria yang diduga provokator di sela aksi unjuk rasa 21 April di kawasan Patung Kuda, Jakarta, Kamis, 21 April 2022. Aksi tersebut diikuti oleh ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Blok Politik Pelajar (BPP) Ahmad Khatami Aji mengatakan rekannya berinisial SH yang ditangkap polisi bukan provokator. Menurut Ahmad, kehadiran SH dalam aksi unjuk rasa sebagai bagian dari massa yang tergabung dalam BPP dan Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI).

“SH bukan provokator dan penyusup, ia adalah salah satu rekan dari Blok Politik Pelajar (BPP), yang juga BPP tergabung di dalam Aliansi Mahasiswa Indonesia,” katanya dalam keterangan tertulis, Kamis, 21 April 2022.

Sampai saat ini, kata Ahmad, SH masih ditahan di Polres Jakarta Pusat. Rekannya terancam dijerat Pasal 216 KUHP dengan ancaman 2 tahun penjara. Ia pun mengajak peserta aksi lain agar menyerukan pembebasan SH dari penahanan. “Apabila SH tidak segera dibebaskan kami menyerukan untuk rekan-rekan AMI dan lainnya untuk mendatangi Polres Jakarta Pusat menuntut dibebaskannya SH,” tuturnya.

Sebagaimana diketahui, seorang laki-laki berinisial SH ditangkap saat berada di sekitar pusat kerumunan massa di dekat mobil komando yang berada di dekat Patung Kuda, Monumen Nasional, Jakarta. Menurut pernyataan dari BPP melalui akun Instagram @blokpolitikpelajar, SH mengucapkan kata-kata kotor dan memprotes orator aksi karena eksklusifitas massa aksi yang hanya boleh beralmamater.

Polisi yang mendengar langsung menghampiri dan sempat terjadi perlawanan dari SH. Dia berteriak bahwa dirinya berhak mengikuti aksi sebagai bagian dari bentuk demokrasi. Leher SH terlihat dipiting sambil berjalan menuju mobil minibus. “Saya berhak di sini. Woy ini demokrasi!” teriaknya.

Mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, termasuk Blok Politik Pelajar bergabung dalam AMI melakukan aksi di depan Patung Kuda. Selain itu, ada juga massa dari buruh yang turun ke jalan di depan gedung DPR RI. Aliansi Mahasiswa Indonesia membawa tujuh tuntutan kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi, di antaranya:

  1. Tindak tegas para penjahat konstitusi dan tolak wacana perpanjangan masa jabatan presiden.
  2. Turunkan harga kebutuhan pokok dan atasi ketimpangan ekonomi.
  3. Menindaktegas segala tindakan represif terhadap masyrakat sipil dengan mekanisme yang ketat dan tidak diskriminatif.
  4. Wujudkan pendidikan ilmiah, gratis, dan demokratis.
  5. Sahkan RUU pro rakyat, tolak RUU pro oligarki.
  6. Wujudkan reforma agraria sejati.
  7. Tuntaskan seluruh pelanggaran HAM.

FAIZ ZAKI | HAMDAN CHOLIFUDIN ISMAIL

Baca Juga: Penangkapan Blok Politik Pelajar, YLBHI: Jika Tidak Jelas Tuduhannya Seperti Teror

Berita terkait

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

10 jam lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

12 jam lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

13 jam lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

22 jam lalu

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

23 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

23 jam lalu

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

1 hari lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

1 hari lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

2 hari lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya