TNI AL Musnahkan Temuan Kokain yang Mengapung di Selat Sunda Senilai Rp 1,25 T

Reporter

Tempo.co

Kamis, 2 Juni 2022 14:54 WIB

Koarmada I TNI AL memusnahkan barang bukti narkotika jenis kokain seberat 179 kilogram di Mako Koarmada I Gunung Sahari Jakarta Pusat, Kamis, 2 Juni 2022. TEMPO/Annisa Apriliyani

TEMPO.CO, Jakarta - TNI Angkatan Laut memusnahkan barang bukti narkoba jenis kokain sebanyak 179 kilogram yang diperkirakan bernilai Rp 1,25 triliun.

Acara pemusnahan kokain ini digelar di Lapangan Apel Komando Armanda (Koarmada I) Jakarta, Jalan Gunung Sahari, Jakarta, Kamis 2 Juni 2022.

Panglima Koarmada RI Laksamana Madya TNI, Agung Prasetiawan menyatakan kokain triliunan rupiah ini merupakan hasil operasi TNI AL yang menggagalkan penyelundupan narkotika di sekitar Pelabuhan Merak, Banten.

Pemusnahan narkoba tersebut berdasarkan surat keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan nomor 450/ PEN/PIT/2022/PN JaKarta Pusat Tanggal 19 Mei 2022.

"Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telah menerbitkan penetapan penyitaan sekaligus mengabulkan permohonan untuk pemusnahan terhadap barang temuan kokain tersebut," kata Agung dalam konferensi pers.

Advertising
Advertising

Ia mengatakan pemusnahan akan dilaksanakan secara bertahap di lapangan Mako Koarmada I Gunung Sahari, Jakarta Pusat.

Hadir dalam acara pemusnahan kokain ini, perwakilan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat.

Kokain terbungkus plastik mengapung di sekitar Pelabuhan Merak

Agung menjelaskan upaya penyelundupan kokain itu ditemukan kapal patroli pangkalan TNI AL (Lanal) Banten. "Dalam hal ini Lanal Banten masuk dalam jajaran Koarmada 1," ucapnya.

Narkotika jenis kokain tersebut terbungkus plastik yang mengapung di perairan sekitaran Pelabuhan Merak.

Selanjutnya, anggota Lanal Banten berkoordinasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Banten sehingga diketahui bahwa benda mencurigakan tersebut merupakan narkotika jenis kokain.

Harga kokain ditaksir Rp 5-7 juta per gram

Berdasarkan penimbangan yang dilakukan BNN Provinsi Banten bersama TNI AL, diketahui kokain tersebut seberat 179 kilogram dengan asumsi harga berkisar Rp 5-7 juta per gram sehingga ditotalkan senilai Rp 1,25 triliun.

Selanjutnya, dilakukan uji sampel terhadap serbuk temuan kokain itu di laboratorium Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) pada 17 Mei 2022.

ANNISA APRILIYANI

Baca juga: Koarmada I TNI AL Musnahkan 179 Kg Kokain Pakai Incinerator

Berita terkait

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

7 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

1 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

1 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

2 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI AL Cekcok dengan Pengendara di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi

3 hari lalu

Anggota TNI AL Cekcok dengan Pengendara di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi

Video viral anggota TNI AL yang cekcok dengan sopir truk katering di kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor pada Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

3 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

5 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya