Akhir Cerita Rekayasa Kematian Pemotor Demi Asuransi Rp 15 Miliar

Reporter

Antara

Sabtu, 11 Juni 2022 11:12 WIB

Ilustrasi Tabrak Lari. pictogram-illustration.com

TEMPO.CO, Jakarta - Cerita rekayasa kematian pemotor tenggelam di Kalimalang, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, akibat ditabrak Toyota Fortuner berakhir sudah. Polsek Cikarang Pusat menetapkan Wahyu Suhada, 35 tahun, dan tiga rekannya sebagai tersangka laporan palsu.


Kapolsek Cikarang Pusat Ajun Komisaris Awang Parikesit menyatakan motif Wahyu Suhada merekayasa kematian dirinya akibat mengalami kerugian setelah berinvestasi senilai Rp2,8 miliar.

Awang menjelaskan pelaku rekayasa kematian ini mengakui dirinya terlibat investasi bodong E-Dinar Coin (EDC) dan mengalami kerugian. "Mereka nekat melakukan aksi tersebut karena terdesak setelah mengalami kerugian sebanyak Rp2,8 miliar karena dia mengikuti aplikasi koin digital EDC Cash," katanya saat ungkap kasus di Mapolsek Cikarang Pusat, Jumat, 10 Juni 2022 seperti dikutip dari Antara.

EDC Cash masuk ke dalam daftar investasi ilegal sejak Oktober 2020 lalu, bertepatan dengan tahun yang sama ketika Wahyu mulai merintis aktivitas menjalani investasi bodong tersebut. "Kepada penyidik, pelaku mengaku mengikuti EDC Cash sejak dua tahun lalu," katanya.

Advertising
Advertising

Awang menuturkan satuannya akan menginterogasi lebih lanjut terkait status keterlibatan Wahyu pada investasi EDC Cash tersebut. EDC Cash menerapkan sistem skema ponzi yang menghimpun dana nasabah untuk membayarkan keuntungan kepada investornya. "Terkait keterlibatannya dalam EDC Cash, nanti akan kami dalami lagi," kata Awang.

Nilai Asuransi Capai Rp 15 Miliar

Awang menuturkan setelah dilakukan interogasi, alasan yang mendasari Wahyu hingga dirinya nekat merekayasa kematiannya adalah demi klaim asuransi sebesar Rp15 miliar.

Awang menjelaskan berdasarkan keterangan pelaku, Wahyu Suhada mendaftarkan dirinya pada empat polis asuransi kematian perusahaan swasta dengan total uang pertanggungan yang dibayarkan sebesar Rp15 miliar apabila pelaku meninggal dunia.

"Ada empat asuransi yang dia miliki. Asuransi Astra Life, Allianz, kemudian FWD Life Insurance, dan asuransi Mega Life. Jadi kalau ditotal semuanya ini mencapai Rp15 miliar," katanya.

Berikutnya: Berpindah tempat usai "Mati"

<!--more-->

Berpindah Tempat usai Mati

Awang menyebutkan bahwa pelaku kerap berpindah tempat saat bersembunyi usai membuat skenario palsu kematiannya.
Wahyu sempat tidur di musala dan tempat pemancingan akibat ketakutan serta bingung mencari lokasi persembunyian.

"Setelah kejadian, tersangka melarikan diri dengan berpindah-pindah tempat, sempat di Bogor, Depok, juga Karawang. Kadang tidur di musala, di hotel, rumah saudara, bahkan tidur di pemancingan," katanya.

Pelaku Menyerahkan Diri

Pelaku memutuskan menyerahkan diri dengan mendatangi Mapolsek Cikarang Pusat pada Kamis, 9 Juni 2022 setelah upaya rekayasa yang diiniasinya terbongkar petugas melalui keterangan tersangka lain yakni rekan-rekannya.


Wahyu Suhada dan tiga orang tersangka lain dijerat Pasal 220 KUHP tentang Laporan Palsu dengan ancaman hukuman maksimal 1 tahun empat bulan.


Kasus ini berawal dari laporan palsu yang menyebut adanya kejadian dua pengendara sepeda motor terpental ke Kalimalang, Desa Hegarmukti, Kecamatan Cikarang Pusat usai ditabrak pengendara Toyota Fortuner pada Sabtu, 4 Juni 2022 pukul 03.15 WIB.

Petugas kepolisian dibantu BPBD Kabupaten Bekasi, tim SAR, dan relawan kemudian melakukan penyisiran sungai usai menerima laporan tersebut namun tidak juga menemukan korban tenggelam yang dimaksud.

Belakangan diketahui bahwa orang yang disebut tenggelam adalah pelaku yang merekayasa kematiannya demi klaim asuransi.

Baca juga:

Skenario Tabrak Lari di Kalimalang Demi Klaim Asuransi

Berita terkait

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

1 jam lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

6 jam lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

18 jam lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

1 hari lalu

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

5 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

6 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

6 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Koper Hitam Berisi Mayat Ditemukan di Semak Belukar Cikarang Bekasi

6 hari lalu

Koper Hitam Berisi Mayat Ditemukan di Semak Belukar Cikarang Bekasi

Koper berwarna hitam berisi mayat ditemukan warga di semak-semak pinggir Jalan Inspeksi Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi

Baca Selengkapnya

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

7 hari lalu

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

Di mata tetangga, Galih Loss disebut jarang bercengkerama dengan warga sekitar.

Baca Selengkapnya