BUMD DKI Jakarta Gandeng Petani Lampung Pasok Beras Ibu Kota

Reporter

Antara

Editor

Sunu Dyantoro

Sabtu, 11 Juni 2022 18:05 WIB

Peluncuran beras fortifikasi FS Nutri Rice kolaborasi PT Food Station Tjipinang Jaya, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan PT Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart) sebagai pihak pendukung pendistribusian kepada warga, Balai Kota Jakarta, 25 Januari 2022. Foto: ANTARA/HO Pemprov DKI Jakarta

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, PT Food Station Tjipinang Jaya menggandeng kelompok tani di Lampung untuk memasok kebutuhan beras bagi warga Ibu Kota. "Kami akan menjadi 'stand by buyer' yang siap menyerap semua hasil panen," kata Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Pamrihadi Wiraryo di Jakarta, Sabtu, 11 Juni 2022.

Gabungan Kelompok Tani Sari Makmur di Kelurahan Tejosari, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro, Provinsi Lampung, bekerjasama dengan Food Station untuk mengelola lahan seluas 150 hektare dengan produktivitas diperkirakan mencapai enam ton per hektare.

BUMD DKI itu akan menjadi penyerap gabah kering panen (GKP) dan beras pecah kulit (PK), dengan harga yang memberikan keuntungan kepada petani. Namun, ia belum memberikan detail harga yang disepakati kedua pihak.

Untuk menandai kerja sama, keduanya melakukan penandatanganan sinergi di Metro, Lampung, yang disaksikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin pada Jumat, 10 Juni 2022. "Kerja sama ini adalah untuk memastikan ketersediaan pasokan dan harga beras yang terjangkau untuk warga Jakarta," katanya.

Dalam kesempatan itu juga direalisasikan pengiriman perdana beras pecah kulit varietas Ciherang sebanyak 10 ton yang dilepas Gubernur Anies Baswedan. Selanjutnya kerja sama ini akan ditingkatkan dengan penambahan beberapa varietas padi yang lain seperti Muncul, Mentik Wangi dan beras merah untuk memenuhi kebutuhan Produksi Pabrik Beras Food Station yang ada di Kota Gajah.

"Kedepannya Gapoktan Sari Makmur akan mengirimkan hasil panen berupa gabah kering panen ke pabrik kami di Lampung yang selanjutnya akan diproses menjadi beras pecah kulit ataupun beras yang akan dikirimkan ke Jakarta," katanya.

Selain beras, juga ada kerja sama pengiriman perdana 30 ekor sapi dan telur oleh BUMD DKI, yakni Perumda Dharma Jaya serta pengiriman produk olahan makanan yang diproduksi UMKM setempat oleh Perumda Pasar Jaya.

Baca juga: Peneliti INDEF: Jangan Heran Jakarta Ekspor Beras ke Arab Saudi

Advertising
Advertising

Berita terkait

Beras SPHP Naik, Pengamat: Perlu Penyesuaian Agar Disparitas Harga Tak Jauh

1 jam lalu

Beras SPHP Naik, Pengamat: Perlu Penyesuaian Agar Disparitas Harga Tak Jauh

Pemerintah melalui Perum Bulog menaikkan harga eceran tertinggi atau HET untuk beras SPHP, dari Rp10.900 menjadi Rp12.500 per kilogram sejak 1 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

1 hari lalu

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

Zulkifli Hasan mengatakan impor difokuskan ke wilayah sentra non produksi guna menjaga kestabilan stok beras hingga ke depannya.

Baca Selengkapnya

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

3 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

3 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

3 hari lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

5 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

9 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

10 hari lalu

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

Partai politik pendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden mendapat jatah menteri berbeda-beda di kabinet Prabowo mendatang.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

10 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

11 hari lalu

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.

Baca Selengkapnya