TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara keluarga Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzzaman, meminta masyarakat Indonesia tidak mengganggu privasi Geraldine Beldi, guru yang menemukan jenazah Eril atau Emmeril Kahn Mumtadz di Bendungan Engehalde, Bern, Swiss.

“Kami mohon komunikasi kami secara privat dan beliau perlu dijaga privasinya,” kata Elpi di Cargo Jenazah, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Ahad, 12 Juni 2022.

Elpi menuturkan Geraldine Beldi tidak memiliki akun media sosial. “Sehingga kami minta warga negara Indonesia tidak mengganggu privasi beliau karena ini bagian dari rasa hormat kami dan terima kasih kami pada beliau,” ucap Elpi.

Menurut Elpi, pihak keluarga amat berterima kasih pada Geraldine karena dia selalu memperhatikan Bendungan Engelhalde setiap hendak bekerja dan mengecek apa ada sesuatu yang bisa dilaporkan ke polisi.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunggah kisah penemuan Eril. Melalui laman Instagramnya, "Seorang guru SD yang menemukan jenazah Eril di Sungai Aare, saat ia sedang berjalan pagi menuju tempatnya mengajar," ujar Ridwan Kamil. Ia langsung menelpon polisi dan jenazah Eril bisa diangkat serta diselamatkan dengan baik.

Ridwan Kamil pun meminta kepada timnya di Bern agar mencari sang ibu guru, Geraldine Beldi. “Saya berkewajiban menghaturkan terima kasih, sebelum pulang ke tanah air," ujar Ridwan Kamil.

Setelah Geraldine Beldi selesai menngajar, pada Jumat siang 10 Juni 2022 pukul 11 siang, Ridwan Kamil bertemu dengannya. "Saya haturkan rasa terima kasih saya," ujarnya.

Menurut Beldi, warga kota Bern mengetahui tentang berita Eril. Ia adalah ibu dengan dua anak. “Kami warga Kota Bern, tahu semua tentang berita Eril. Dan saya pun punya 2 anak. Jadi saya tiap jalan kaki, selalu melihat ke arah sungai Aare. Dan ternyata saya yang menemukannya. Turut berduka cita ya Pak”, ujar Geraldine Beldi seperti dituturkan Ridwan Kamil melalui akun Instagramnya.

Kisah tentang hilangnya Eril di Sungai Aare, menjadi pemberitaan di media Swis, 20 minuten. Media ini menulis bahwa Eril adalah anak muda yang bermasa depan cerah. Keluarganya telah ikhlas menerima bahwa Eril telah meninggal.

Sejumlah Pejabat Hadiri Serah Terima Jenzah Eril

Jenazah Eril atau Emmeril Kahn Mumtadz, putra dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, telah tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Sejumlah pejabat tampak hadir di Cargo Jenazah untuk menghadiri acara serah terima jenazah Eril pada keluarga.

“Kami tadi di dalam bertemu Pak Menko Muhadjir Effendy, Pak Menteri Erick Thohir, Pak Teten, Pak Mensesneg Prof. Pratikno, Ketua PSSI Pak Mochamad Iriawan,” kata juru bicara keluaraga Elpi Nazmuzzaman di Bandara Soekarno-Hatta, Ahad, 12 Juni 2022.

Selain itu, kata dia, hadir pula pengusaha Anindya Bakrie dan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar. “Mohon maaf kalau ada yang terlewat karena yang datang semua memakai masker jadi kami sulit mengidentifikasi,” katanya.

Jenazah Eril akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Cimaung, kabupaten Bandung, besok. Lokasi makamnya berada di samping Masjid Al Mumtadz, yang kini sedang dibangun oleh ayahnya.

"Terkait dengan proses pemakaman karena juga situasi lapangan area untuk Islamic Center ini nanti memang ada pengaturan," kata Erwin Muniruzaman kakak kandung Ridwan Kamil yang juga perwakilan dari keluarga saat ditemui di halaman cargo jenazah, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Ahad, 12 Juni 2022.

Menurut Erwin, saat pemakaman besok diharapkan kepada keluarga kemudian tokoh yang akan hadir serta warga sudah dapat dilokasi pukul 10.00 WIB sehingga diharapkan acara prosesi pemakaman dapat di laksanakan sekitar pukul 11.00 WIB dan berakhir tengah hari.

"Setelah rangkaian pemakaman selesai maka lahan area akan dibuka aksesnya untuk warga lainnya yang belum berkesempatan untuk dapat mendoakan dan ziarah kubur," ujarnya.

Erwin mengatakan setelah keseluruhan proses ketibaan jenazah dan rombongan, secepatnya pihaknya akan bertolak ke Bandung menuju ke kediaman resmi Ridwan Kamil di gedung Pakuan, Bandung.

Setibanya di Bandung jenazah Emil akan disalatkan oleh keluarga besar. Setelahnya warga atau publik yang ingin mensalatkan dan mendoakan akan diberikan kesempatan di gedung Pakuan diperkirakan mulai pukul 23.00 wib sampai pukul 08.00 wib.

Baca juga:

Keluarga Izinkan Warga Berziarah ke Makam Eril Setelah Acara