Jakpreneur Latih Warga Olah Sukun Jadi Produk Modern Brownies dan Sukun Beku

Reporter

Antara

Editor

Sunu Dyantoro

Kamis, 16 Juni 2022 14:49 WIB

Ilustrasi buah dan daun sukun. Banyakcerita.com

TEMPO.CO, Jakarta - Jakpreneur memberikan pelatihan kewirausahaan kepada warga cara mengolah buah sukun menjadi produk modern yang berlangsung tiga hari dari tanggal 15 hingga 17 Juni 2022.

Wakil Bupati Kepulauan Seribu M Fadjar Churniawan di Jakarta, Kamis, mengapresiasi inovasi yang diberikan Jakpreneur karena umumnya sukun dibuat keripik namun warga diajarkan mengolahnya menjadi sambal, selai, kue cokelat bantat (brownies), pai, ikan teri, dan sukun beku.

Sedangkan Fadjar, pelaku UMKM Kepulauan Seribu mengatakan pelatihan ditujukan agar peserta memiliki keterampilan membuat kreasi produk termasuk memberikan kemasan menarik dari produksi pertanian buah sukun. "Dengan cara itu buah sukun dapat dijual sebagai 'buah tangan' yang pasti dilirik pengunjung Kepulauan Seribu," tutur Fadjar.

Peserta pelatihan pengolahan hasil pertanian diikuti 150 orang bertempat di ruang rapat kantor Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Kabupaten Kepulauan Seribu, Pulau Pramuka, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara.

Fadjar mengatakan kegiatan pelatihan itu mendapat dukungan pemerintah setempat karena dinilai dapat menjaga ketahanan pangan dan perekonomian masyarakat.
Selain itu, menurut Fadjar, selama dua tahun terakhir tidak ada kegiatan pelatihan seperti ini untuk pelaku usaha maupun Ibu rumah tangga di Kepulauan Seribu.

Fadjar berharap peserta yang ikut pelatihan konsisten berlatih hingga menghasilkan produksi yang berkesinambungan dan membantu meningkatkan ekonomi keluarga.
Kepala Suku Dinas KPKP Kepulauan Seribu Devi Lidya mengatakan peserta pelatihan Jakpreneur itu diwakilkan dari enam kelurahan se-Kabupaten Kepulauan Seribu.

UMKM binaan Jakpreneur

Dari sebanyak 150 peserta itu masing-masing dibagi menjadi 50 setiap harinya. Lantas dari 50 peserta pelaku UMKM binaan Jakpreuneur yang mengikuti pelatihan, ada 25 orang dari masing-masing kelurahan tersebut.

Di hari pertama (Rabu), diikuti peserta dari kelurahan Pulau Panggang dan Tidung, hari Kedua (Kamis) diikuti peserta dari Kelurahan Pulau Kelapa dan Harapan, dan hari terakhir (Jumat) dari Kelurahan Pulau Untung Jawa dan Lancang.

Devi berharap pelatihan itu menambah wawasan masyarakat tentang pengolahan produk pertanian, khususnya buah sukun yang menjadi khas Kepulauan Seribu. Hasil dari pelatihan itu dapat peserta praktekkan untuk konsumsi keluarga maupun untuk usaha kuliner di Kepulauan Seribu. Untuk mendorong semangat warga, usai pelatihan akan ada pemberian pemberian alat bantu memasak seperti mixer, blender, dan oven.

Salah satu peserta binaan Jakpreneur adalah Munawaroh (45). Menurut warga Pulau Panggang itu, dia mendapat wawasan baru terkait pengolahan buah sukun yang ternyata dibuat menjadi pai. Sehingga bisa dipraktikkan dengan pendampingan ahlinya saat pengolahan maupun pemasaran. "Semoga hasil dari pelatihan bisa saya aplikasikan ke depannya, saya sendiri suka dengan pai sukun, ini belum pernah saya temui," kata Munawaroh.

Baca juga: Pemprov DKI Gandeng 100 UMKM Pilihan untuk Ramaikan Formula E

Advertising
Advertising

Berita terkait

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

3 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

4 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

4 hari lalu

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

5 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

6 hari lalu

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.

Baca Selengkapnya

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

6 hari lalu

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.

Baca Selengkapnya

Kawal Putusan BRIN, Ratusan Warga Muncul Akan Kembali Aksi Besok

7 hari lalu

Kawal Putusan BRIN, Ratusan Warga Muncul Akan Kembali Aksi Besok

Besok, ratusan warga Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan akan kembali menggeruduk kantor BRIN untuk meminta hasil mediasi.

Baca Selengkapnya

BRIN Wacanakan Alihkan Jalan ke Lingkar Baru, Warga Setu Tangerang Selatan Anggap Belum Layak

7 hari lalu

BRIN Wacanakan Alihkan Jalan ke Lingkar Baru, Warga Setu Tangerang Selatan Anggap Belum Layak

Warga Setu, Kota Tangerang Selatan menolak pengalihan akses jalan Lingkar Baru BRIN sebagai jalan pengganti. Dianggap tidak layak untuk digunakan.

Baca Selengkapnya

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

9 hari lalu

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

Polda Metro Jaya mengungkap hasil visum terhadap mayat perempuan berinisial R yang ditemukan di Pulau Pari,

Baca Selengkapnya