Mohamad Taufik Tak Hadir di Rapimnas Gerindra, Sebut Kaki Keseleo dan Bengkak

Senin, 15 Agustus 2022 17:55 WIB

Sekretaris Jendral Partai Gerindra Ahmad Muzani (kanan) bersama Ketua DPD Partai Gerindra Mohamad Taufik (tengah) dan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra (kiri) saat perayaan ulang tahun ke-10 di Lapangan Arcici di Jakarta, 11 Maret 2018. TEMPO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota DPRD DKI Jakarta, Mohamad Taufik, tak menghadiri Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra. Dia mengaku sedang sakit saat Rapimnas tersebut. "Sakit, ini kakinya enggak bisa jalan," kata dia di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin, 15 Agustus 2022.

Sebelumnya, Partai Gerindra menggelar Rapimnas di SICC Sentul, Bogor, Jawa Barat pada 12-13 Agustus 2022. Rapimnas itu menetapkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2024.

Beberapa kader Gerindra yang hadir mulai dari Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno, Ketua DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, hingga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. Taufik tak menghadiri rapat. Dia berujar, kakinya keseleo. "Bengkak enggak tau kenapa," ucap dia.

Padahal, eks Wakil Ketua DPRD DKI itu berkarier di Gerindra sejak 2008. Taufik juga terlibat mendirikan Gerindra DKI. Bahkan, dia menjabat Ketua DPD Gerindra DKI sampai 2020.

Gerindra mendepak Taufik dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI periode 2019-2024. Posisinya sebagai pimpinan dewan digantikan Rani Mauliani. Taufik juga disebut-sebut bakal pindah ke Partai NasDem.

Advertising
Advertising

Prabowo terima pencapresan di Rapimnas

Dalam pidato yang berapi api, Prabowo Subianto kembali menyatakan akan maju sebagai calon presiden di Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

"Dengan ini saya menyatakan bahwa dengan penuh rasa tanggung jawab, saya menerima permohonan saudara untuk dicalonkan sebagai calon Presiden Republik Indonesia 2024," kata dia saat berpidato di Rapimnas Gerindra 2022 di Sentul, Jumat, 12 Agustus 2022.

Pernyataan Ketua Umum Partai Gerindra itu terlontar setelah seluruh pimpinan ranting, cabang hingga pimpinan daerah satu suara untuk mendukungnya kembali maju jadi calon presiden.

Prabowo mengatakan, memang ada pihak yang mempertanyakan mengapa pernah kalah tapi tetap maju sebagai capres. Dia juga mengingatkan kepada semua kadernya untuk tetap berjuang dalam keadaan apapun seperti para pahlawan atau pejuang terdahulu.

Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, Rapimnas ini, Prabowo ingin memastikan asprasi semua partai berlambang kepala garuda tersebut. Muzani menuturkan, keputusan Prabowo menjadi Capres 2024 bisa mengikat semua kepada kader. "Kami berharap keputusan beliau akan mengikat seluruh kader yang ada di Indonesia," kata dia.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, segala hal yang berkaitan dengan proses pemilihan presiden dan wakil presiden, kerja sama partai politik, pemilihan umum legislatif, dan strategi pemenangan Pemilu 2024 diserahkan pada Prabowo.

"Diserahkan sepenuhnya kepada dewan pembina atau Ketua Umum Haji Prabowo Subianto," kata dia di Sentul, Bogor, Jumat, 12 Agustus 2022.

Baca juga: Sekali Lagi, Prabowo

Berita terkait

Gerindra Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain di Pilkada Jawa Tengah, Ini Alasannya

1 jam lalu

Gerindra Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain di Pilkada Jawa Tengah, Ini Alasannya

Gerindra sebelumnya sudah berkomunikasi dengan Demokrat untuk Pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

2 jam lalu

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

Muhaimin Iskandar mengatakan Prabowo menerima masukan dari PKB untuk menjadi agenda nasional.

Baca Selengkapnya

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

4 jam lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

6 jam lalu

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menanggapi soal jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Bagi-bagi Jatah Menteri di Kabinet Prabowo

8 jam lalu

Bagi-bagi Jatah Menteri di Kabinet Prabowo

Ia punya waktu hingga Oktober untuk menimbang dan menyusun kabinet Prabowo dalam pemerintahannya.

Baca Selengkapnya

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

8 jam lalu

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

Partai Demokrat dan Partai Gerindra respons begini soal Luhut yang meminta Prabowo untuk tidak membawa 'orang toxic' ke kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

16 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Ada Pihak Klaim Kerja Relawan Ingin Dapat Jabatan: Toxic yang Sesungguhnya

18 jam lalu

Gerindra Ungkap Ada Pihak Klaim Kerja Relawan Ingin Dapat Jabatan: Toxic yang Sesungguhnya

Kata Gerindra soal politik toksik.

Baca Selengkapnya

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

1 hari lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

1 hari lalu

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

Presidential club adalah istilah yang bisa disematkan untuk silaturahmi para mantan presiden dengan presiden yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya