Selama Ini Tinggal di Zona Hijau, Korban Kebakaran Simprug Akan Dipindah ke Rumah Susun

Reporter

Antara

Kamis, 25 Agustus 2022 17:00 WIB

Warga menangis saat melihat kondisi rumahnya yang terbakar di kawasan Jalan Simprug Golf Dua, Jakarta, Ahad, 21 Agustus 2022. Sekitar 100 rumah warga terbakar dalam kebakaran hebat di kawasan pemukiman ini. ANTARA/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta segera merelokasi korban kebakaran di Simprug, Jakarta Selatan karena tempat tinggal mereka selama ini berada di dalam zona hijau.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan warga korban kebakaran akan diarahkan untuk menempati rumah susun (rusun) yang disediakan Pemprov DKI Jakarta.

Riza Patria menambahkan, saat ini terdapat zona-zona hijau atau tempat-tempat umum yang tidak seharusnya digunakan untuk perumahan tetapi kenyataannya malah dipakai sebagai permukiman.

"Dan memang itu menjadi PR kita bersama, di Jakarta ini PR-nya kita bersama untuk memastikan kehadiran ruang terbuka hijau termasuk zona hijau. Solusi tersebut akan kita carikan," ucapnya seperti dilansir dari Antara, Rabu, 24 Agustus 2022.

Riza belum bisa menjelaskan di rusun mana 133 keluarga korban kebakaran dan warga lainnya akan dipindahkan. ia menyatakan masih akan melihat stok rumah susun di DKI yang kosong untuk ditempati korban kebakaran di Simprug, Jakarta Selatan.

Yang jelas, menurut Riza, Pemprov DKI akan semaksimal mungkin bisa menempatkan warga di rusun karena memang sejak semula, penghuni rumah susun dari pemerintah diprioritaskan untuk warga kurang mampu, warga perkampungan padat terdampak penggusuran, para korban terdampak banjir dan korban kebakaran di Jakarta.

"Yang pasti kita terus melakukan pembangunan rusun sewa, dan korban banjir kebakaran itu menjadi prioritas," ujarnya.

Sebelumnya, Walikota Jakarta Selatan Munjirin memastikan akan memfasilitasi semua kebutuhan para korban kebakaran di Simprug, Jakarta Selatan, terutama untuk anak-anak agar tetap bisa bersekolah meski barang-barang penunjang sudah hangus.

Jangan sampai ada anak-anaka yang tidak sekolah. Pemerintah, kata Munjirin, akan memfasilitasi anak-anak yang harus bersekolah. "SD kelas berapa, SMP berapa, SMA berapa untuk menyesuaikan seragamnya nanti," ujarnya Senin lalu.

Ia mengatakan akan terus berupaya memenuhi fasilitas bagi 133 keluarga korban kebakaran tersebut agar dapat hidup layak di pengungsian.

"Kami juga membawa 100 kasur mudah-mudahan bisa nyaman untuk tidur pada malam hari nanti. Ke depan kita coba lihat kondisi. Mudah-mudahan masyarakat bisa terlayani dengan baik," tuturnya.

Baca juga:

Berita terkait

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

3 hari lalu

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.

Baca Selengkapnya

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

9 hari lalu

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

12 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

16 hari lalu

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas

Baca Selengkapnya

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

17 hari lalu

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.

Baca Selengkapnya

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

18 hari lalu

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.

Baca Selengkapnya

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

18 hari lalu

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

18 hari lalu

Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat

Baca Selengkapnya

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

19 hari lalu

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.

Baca Selengkapnya

Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

21 hari lalu

Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

Perwakilan keluarga dua WNI yang tewas dalam kebakaran apartemen di Distrik Kowloon telah tiba di Hong Kong untuk mengurus pemulangan jenazah.

Baca Selengkapnya