Kebakaran Kerap Terjadi di Jakarta, Gulkarmat Minta Masyarakat Tertib

Reporter

Antara

Editor

Sunu Dyantoro

Sabtu, 27 Agustus 2022 10:38 WIB

Warung nasi atau warteg yang selamat dari kebakaran di Simprug Golf, Jakarta Selatan, Selasa, 23 Agustus 2022. Foto: ANTARA/Luthfia Miranda Putri

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta menggencarkan pencegahan seiring dengan mulai meningkatnya kasus kebakaran di Jakarta.

Langkah pencegahan yang digencarkan tersebut, kata Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi saat dihubungi di Jakarta, Jumat, 26 Agustus 2022, kebanyakan adalah yang berhubungan dengan pencegahan terjadinya kebakaran akibat arus pendek (korsleting) listrik.

"Sebagian besar kebakaran terjadi karena 'korsleting' listrik. Tentu kami melakukan berbagai upaya demi mengantisipasi kebakaran termasuk juga yang disebabkan aliran listrik," kata Satriadi.

Langkah yang dilakukan oleh Dinas Gulkarmat adalah melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk melakukan pencegahan kebakaran termasuk memperhatikan instalasi listrik di rumah.

"Lalu menempelkan stiker di rumah dan lokasi strategis seperti pos RW. Lalu kita juga melakukan edukasi terkait dengan penggunaan alat kelistrikan yang standar," katanya.

Menurut dia, masih banyak warga yang tidak menggunakan peralatan standar dan menjadi penyebab kebakaran. Hal ini digencarkan, kata Satriadi, karena kondisi Jakarta yang banyak kawasan padat penduduk, bangunan semi permanen dan kelalaian penggunaan alat listrik sehingga menyebabkan kebakaran.

Akibatnya ketika terjadi kebakaran perambatannya cepat sekali, karena kondisinya perumahan-perumahan Jakarta kebanyakan horizontal, tidak vertikal seperti luar negeri yang bisa lebih terkendali dalam pencegahan kebakaran.

"Belum lagi rumah-rumah itu juga jadi tempat usaha yang barangnya mudah terbakar. Ini menjadi pemicu juga untuk kebakaran," katanya.

Advertising
Advertising

Minta masyarakat tertib dalam mendirikan bangunan

Satriadi juga mengharapkan masyarakat untuk tertib dalam mendirikan bangunan termasuk membuat instalasi kelistrikan dan menggunakan listrik yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Yang harus dilakukan, seperti tidak melakukan pencurian listrik, hingga memastikan bangunan kita layak untuk dialiri listrik," katanya.

Selama Agustus 2022, ada sekitar tujuh kebakaran gedung, pabrik dan pemukiman di Jakarta terbakar.

Yang paling menyita perhatian publik adalah kebakaran indekos di kawasan Kelurahan Duri Selatan, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, yang menyebabkan enam penghuni meninggal dunia.

Yang teranyar adalah kebakaran di kawasan Simprug Golf, Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, yang menghanguskan ratusan rumah dan membuat sekitar 133 keluarga harus mengungsi dan satu orang meninggal dunia.

Baca juga: Kebakaran di Gelaran Jakarnaval, Pemprov DKI Jakarta Segera Evaluasi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

4 hari lalu

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.

Baca Selengkapnya

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

10 hari lalu

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

10 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

11 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

11 hari lalu

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

12 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

13 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

13 hari lalu

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.

Baca Selengkapnya

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

16 hari lalu

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas

Baca Selengkapnya

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

16 hari lalu

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.

Baca Selengkapnya