Kecelakaan Maut Bekasi, Pakar Transportasi Minta Diusut Hingga ke Pemilik Truk

Sabtu, 3 September 2022 10:44 WIB

Truk trailer diduga penyebab kecelakaan maut di Jalan Sultan Agung Kota Bekasi, Rabu 31 Agustus 2022. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah).

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat transportasi, Djoko Setijowarno, menilai kasus kecelakaan truk trailer di Kranji, Kota Bekasi harus diusut tuntas. Dia juga mempertanyakan mengapa hanya AS selaku sopir yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

Menurut dia, diduga ada permasalahan teknis dari perusahaan yang mempekerjakan laki-laki berusia 30 tahun tersebut yang menyebabkan kecelakaan maut ini terjadi. Pasalnya masa uji kir truk tersebut sudah habis.

“Harus tuntas, kirnya, kan, udah lewat. Masa salah sopir? Kir sudah telat tanggal 22 Juli, salah. Jelas itu ada pasalnya, muatannya lebih ada lagi pasalnya,” kata Djoko saat dihubungi, Jumat, 2 September 2022.

Uji kir ini merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk menguji kendaraan bermotor sebagai tanda kelayakan digunakan secara teknis di jalanan. Pengujian ini khususnya pada kendaraan yang membawa angkutan penumpang dan barang.

Berdasarkan data yang dimilikinya, masa berlaku kir truk berpelat nomor 8051 EA itu adalah 6 Juli 2022. Nomor ujinya ML 38210, nomor mesin J08EUFR01686, dan bernomor rangka MJESG8JE1JJE12756.

Advertising
Advertising

Djoko melihat bahwa persoalan ini juga bukan hanya dari teknis kendaraan, namun juga sumber daya manusianya. “Jangan berhenti hanya sopir aja, kalau sopir tinggal tunggu waktu dia diarahkan kapan, daerahnya ke mana. Pasti terulang kembali lagi nanti, tapi kalau semua kena baru jera,” ujarnya.

Truk trailer tersebut, kata Djoko, kelebihan muatan yang harusnya hanya 20 ton justru menjadi 50 ton. Maka dari itu selain pemilik angkutan, pemilik barang dari truk tersebut juga perlu diusut. “Berarti Kakorlantas harus turun tangan, karena ini menyangkut anak sekolah, gak main-main,” tuturnya.

Kecelakaan lalu lintas ini terjadi pada pukul 10.00 WIB, Rabu, 31 Agustus 2022 di Jalan Sultan Agung, Kranji, Kota Bekasi. Jumlah korban tewas kejadian itu adalah 10 orang dan 23 lainnya luka-luka, lima yang meninggal di antaranya adalah siswa Sekolah Dasar (SD) yang berada di sana.

Peristiwa berawal dari truk trailer yang menyeruduk halte di dekat SDN Kota Baru II dan III. Lalu truk yang melaju itu juga menabrak tiang base transceiver station (BTS) milik Telkomsel.

Tiang yang terjatuh ikut menimpa truk dan kendaraan yang berada di arah berlawanan. Polisi langsung menangani kasus tersebut dan telah melakukan olah TKP.

AS sebagai sopir telah ditetapkan sebagai tersangka karena kejadian itu. Sopir itu diduga lalai karena mengantuk dalam perjalanan. “Kelalaian saat mengemudi, mengantuk,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi Kota Ajun Komisaris Besar Agung Pitoyo ketika dikonfirmasi kepada wartawan, Kamis, 1 September 2022.

Pada saat ini sopir truk trailer yang resmi dijadikan tersangka itu sudah ditahan. Agung mengatakan pengusutan juga akan dilakukan kepada perusahaan yang mempekerjakan AS. “Kami tetapkan dulu sebagai tersangka, nanti pendalaman akan kita lakukan disitu, supaya cepat prosesnya ke kejaksaan,” tuturnya.

FAIZ ZAKI | ADI WARSONO

Baca juga: KNKT Ungkap Penyebab Kecelakaan Maut Truk Trailer di Bekasi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

1 hari lalu

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung

Baca Selengkapnya

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

1 hari lalu

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

Truk trailer bermuatan peti kemas Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi B 9789 BEH terguling di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

1 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

1 hari lalu

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

1 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

2 hari lalu

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

Kecelakaan terjadi di lingkungan Universitas Indonesia. Mobil Honda HR-V milik mahasiswa kampus itu menabrak bis kuning.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

2 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Yordania Komplain ke Israel karena Truk Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Diserang

3 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Yordania Komplain ke Israel karena Truk Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Diserang

Warga Israel yang tinggal di wilayah pendudukan, menyerang dua konvoi kendaraan pembawa bantuan kemanusiaan untuk warga di Jalur Gaza dari Yordania.

Baca Selengkapnya