Bilang Pemerintah Tak Mau Naikkan Harga BBM, Utusan KSP Disoraki Bohong

Kamis, 15 September 2022 18:33 WIB

Aliansi BEM Seluruh Indonesia melakukan orasi dalam demo BBM di Kawasan Patung Kuda, Jakarta, Kamis, 15 September 2022. Mahasiswa yang ingin bergerak ke arah Istana negara harus terhenti karena blokade jalan yang dilakukan kepolisian. TEMPO/MAGANG/Aqsa Hamka

TEMPO.CO, Jakarta - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Abraham Wirotomo disoraki dan disebut berbohong oleh massa aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) yang berunjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, hari ini, Kamis, 15 September 2022.

Pasalnya Abraham yang datang menemui massa menyebut jika pemerintah sebenarnya enggan menaikkan harga BBM. “"Pemerintah tidak mau menaikkan harga BBM...,” kata dia.

Belum sempat Abraham menyelesaikan ucapannya, para mahasiswa menyorakinya “bohong... bohong... bohong”.

Abraham menjelaskan ia datang untuk mendengarkan apa tuntutan mahasiswa. “Saya sudah ditunjuk untuk mewakili pemerintah menyampaikan komunikasi terkait kebijakan penyesuaian harga BBM," katanya.

Abraham meminta kepada mahasiswa agar mengecek berbagai dokumen pemerintah soal penyebab harga BBM naik. "Temen-temen sebagai mahasiswa bisa cek di berbagai dokumen pemerintah. Tahun lalu besaran anggaran subsidi dan kompensasi energi Rp188 triliun, itu tahun 2021. Tahun 2022 ini anggarannya naik menjadi Rp502 triliun," ujarnya di hadapan massa.

Advertising
Advertising

Tiga Tuntutan Mahasiswa

Dalam kesempatan itu, massa aliansi BEM SI menyerahkan sepucuk surat yang berisi tuntutan mereka kepada Abraham. Inti dari surat itu adalah agar pemerintah mengabulkan permintaan mereka.

Abraham menerima itu dan akan menyampaikannya kepada pihak berwenang. Menurut dia, pemerintah akan terus menjelaskan alasan-alasan yang mendasari kebijakan menaikkan harga BBM. "Kami akan sampaikan bahwa memang dari aksi nasional Aliansi BEM Seluruh Indonesia menyampaikan ada tiga tuntutan," tuturnya.

Adapun sejumlah tuntutan yang BEM SI serukan atas kebijakan pemerintah ini, yaitu:

  1. Menuntut dan mendesak pemerintah untuk mencabut keputusan kenaikan BBM.
  2. Menuntut dan mendesak pemerintah menunda proyek strategis nasional yang tidak berdampak langsung kepada masyarakat dan mengalihkan anggaran ke subsidi BBM.
  3. Menuntut dan mendesak pemerintah untuk menerapkan regulasi pemakaian BBM Bersubsidi secara tegas.

Baca juga: Emak-Emak Ikut Demo: Harga BBM Naik tapi Gaji Suami Enggak, Kami Harus Gimana?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

4 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

4 jam lalu

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

Viralnya kasus dugaan penerima KIP Kuliah bergaya hedon, Kemendikbudristek akan mengambil langkah.

Baca Selengkapnya

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

15 jam lalu

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

Sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi perbincangan karena menampilkan gaya hidup mewah.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

22 jam lalu

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

Sebelumnya viral sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di Universitas Diponegoro atau Undip yang diduga melakukan penyalahgunaan bantuan.

Baca Selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

1 hari lalu

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

1 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

1 hari lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

1 hari lalu

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.

Baca Selengkapnya