Polisi Sebut Banyak Korban Pingsan Berdendang Bergoyang yang Tak Tercatat

Rabu, 2 November 2022 14:50 WIB

Reza Artamevia tampil di Berdendang Bergoyang Festival atau BBFest hari kedua di Jakarta, pada Sabtu, 29 Oktober 2022. TEMPO/Nugroho Catur Pamungkas

TEMPO.CO, Jakarta - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengatakan terdapat korban pingsan saat Berdendang Bergoyang Festival yang tidak tercatat oleh tim medis. Hanya ada 27 korban pingsan yang tercatat ditangani tim medis.

"Yang sempat tercatat tim medis itu 27. Tapi mereka mengatakan yang tidak tercatat lebih banyak. Ini yang masih belum pasti," kata Komarudin ketika dihubungi Tempo pada Rabu, 2 November 2022.

Tim medis yang terdiri dari 3 orang ini menangani sendiri korban pingsan yang dibawa ke posko. Namun polisi mendapat informasi ada korban pingsan yang ditangani dengan ambulans. Polres Metro Jakarta Pusat masih mendalami info itu.

"Ada informasi kalau ada yang ditangani dengan ambulans. Nanti kita cek lagi. Mungkin itu di tim lain. Soalnya ada 2 tim medis," ujarnya.

Kasus pengunjung Berdendang Bergoyang Festival yang melebihi kapasitas itu ditangani polisi setelah banyak korban pingsan. Pihak kepolisian memutuskan untuk menghentikan dan mencabut izin konser musik tersebut.

Penyelenggara Berdendang Bergoyang Festival Tak Mengacuhkan Peringatan Polisi

Polisi menganggap panitia acara tak mengacuhkan peringatan polisi perihal pembatasan pengunjung. Kapolres Metro Jakarta Pusat mengatakan jumlah pengunjung yang melebihi kapasitas di lokasi acara sudah terjadi sejak hari pertama.

Dia menuturkan, sebelumnya panitia mengajukan izin keramaian sebanyak tiga ribu penonton kepada Polres Metro Jakarta Pusat. Kepada Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta serta Satgas Covid-19, panitia mencantumkan jumlah penonton lima ribu orang.

Selanjutnya jumlah penonton yang disampaikan panitia dalam perizinan berbeda-beda...

Advertising
Advertising

Setelah dipanggil Polda Metro Jaya, panitia mengungkap jumlah pengunjung maksimal sampai 10 ribu orang sesuai daya tampung area Istora Senayan.

Komarudin mengatakan ditemukan fakta juga hanya ada satu tenda medis dengan lima petugas. Pada saat konser, banyak penonton yang antre pelayanan kesehatan hingga jatuh pingsan.

Menurut Komarudin, polisi telah meminta agar jumlah panggung konser Berdendang Bergoyang dikurangi dari 5 menjadi tiga saja. Polisi juga meminta penambahan jumlah petugas kesehatan dan pembatasan pengunjung sampai maksimal 10 ribu orang.

"Namun ini pun tidak diindahkan, semalam kami menemukan jumlah pengunjung yang masuk tercatat dari pintu satu dan pintu dua itu 21.500 lebih, di luar dari panitia," kata Komarudin.

Polisi memutuskan mencabut izin konser musik Berdendang Bergoyang Festival hari ketiga di Istora Senayan dan Parkir Selatan GBK.

Emvrio Production selaku penyelenggara mengungkapkan BBFest 2022 hari ini harus dibatalkan demi keselamatan dan keamanan setelah dihentikan oleh pihak berwajib karena overkapasitas serta banyak penonton yang pingsan akibat berdesakan.

CEO Emvrio Production mengatakan penyelenggara sudah mengikuti prosedur penyelenggaraan event, dan sudah mengantongi izin keramaian. Namun penyelenggara menyadari banyak kejadian saat event berlangsung, meski mereka sudah berusaha melakukan penyesuaian alur penonton, mengatur ulang jumlah penampilan, menambah keamanan dan tim medis.

"Dengan berat hati, event pada hari ketiga dibatalkan, ini akan menjadi evaluasi untuk diperbaiki kedepannya," ujar Vino dalam siaran pers tentang pembatalan Berdendang Bergoyang Festival yang diterima Tempo pada Minggu, 30 Oktober 2022.

MUHSIN SABILILLAH

Baca juga: DKI Sebut Berdendang Bergoyang Festival Langgar Ketentuan Jumlah Penonton

Berita terkait

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

2 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

3 hari lalu

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.

Baca Selengkapnya

Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

28 hari lalu

Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

Kondisi korban kebakaran YLBHI terungkap pada Senin pagi. Akun @humasjakfire menyebut korban adalah anggota Sudin Gulkarmat, Samsul Triatmoko.

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Gedung YLBHI, Isnur Sebut Tak Ada Korban Jiwa Akibat Peristiwa Ini

29 hari lalu

Kebakaran di Gedung YLBHI, Isnur Sebut Tak Ada Korban Jiwa Akibat Peristiwa Ini

Kantor YLBHI di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, kebakaran pada Ahad malam. Kebakaran terjadi di lantai dua lantas menjalar ke lantai tiga.

Baca Selengkapnya

Polri Terjunkan 1.640 Personel Amankan Sidang Lanjutan Sengketa Pilpres di Gedung MK

31 hari lalu

Polri Terjunkan 1.640 Personel Amankan Sidang Lanjutan Sengketa Pilpres di Gedung MK

Polri menerjunkan 1.640 personel untuk mengamankan sidang lanjutan PHPU Presiden dan Wakil Presiden di Gedung MK.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2024, Polri Siapkan 2 Helikopter Ambulans Udara

33 hari lalu

Mudik Lebaran 2024, Polri Siapkan 2 Helikopter Ambulans Udara

Polri menyiapkan 2 helikopter yang akan beroperasi sebagai ambulans udara guna menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Kasus Anggota TNI Dikeroyok, Kapolres Metro Jakarta Pusat: Ada Tersangka Baru

38 hari lalu

Kasus Anggota TNI Dikeroyok, Kapolres Metro Jakarta Pusat: Ada Tersangka Baru

Insiden bermula saat seorang pedagang di Pasar Cikini, Menteng, diperas tiga pria. Pedagang ini mengadukan pemalakan itu kepada putranya, anggota TNI.

Baca Selengkapnya

Polisi Kembali Tangkap 2 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang, Tersisa 1 Buronan

54 hari lalu

Polisi Kembali Tangkap 2 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang, Tersisa 1 Buronan

Tim gabungan Polres Metro Jakarta Pusat kembali menangkap dua tahanan yang kabur dari Polsek Tanah Abang.

Baca Selengkapnya

Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

54 hari lalu

Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

Setidaknya ada 731 tenaga medis meninggal saat bertugas pandemi Covid-19, sekitar 4 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Demo di DPR Hari Ini, Polisi Terjunkan 1.621 Personel dan Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

54 hari lalu

Demo di DPR Hari Ini, Polisi Terjunkan 1.621 Personel dan Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Elemen masyarakat dari Koalisi Nasional Penyelamat Demokrasi kembali menggelar aksi demo pada Rabu, 13 Maret 2024 di depan gedung DPR.

Baca Selengkapnya