LRT Jakarta Fase 2 Dilanjutkan ke Manggarai, DKI Pastikan Stasiun JIS Tetap Ada
Reporter
Lani Diana Wijaya
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Jumat, 4 November 2022 13:11 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan soal rute LRT Jakarta Fase 2 dari Velodrome ke Manggarai yang akan dibangun pada 2023. Syafrin memastikan perubahan rute itu tidak menghapus lintasan Pegangsaan Dua-Jakarta International Stadium (JIS).
Dia menuturkan semua rute ini masuk dalam satu jaringan lintasan kereta LRT Jakarta. "Rute ke JIS tetap ada, karena itu menjadi satu kesatuan jaringan dari Rencana Induk Perkeretaapian Perkotaan Jakarta," kata Syafrin di Grand Cempaka Resort, Bogor, Kamis malam, 3 November 2022.
Sebelumnya, Rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta menyepakati penyertaan modal daerah (PMD) 2023 untuk memulai pembangunan fisik LRT Jakarta Fase 2 sebesar Rp 442 miliar. Suntikan modal ini diberikan untuk PT Jakarta Propertindo (Jakpro) yang menjadi penanggung jawab proyek.
Untuk tahap awal, ada perubahan trase pembangunan LRT Jakarta Fase 2. Semula pemerintah DKI akan mulai membangun lintasan kereta layang Pegangsaan Dua-JIS sesuai keinginan Gubernur Anies Baswedan. Rute LRT Fase 2A itu melintasi stasiun Pegangsaan Dua-Britama-Artha Gading-Sunter Timur-Gelanggang Remaja-Sunter Barat-JIS.
Rencana ini berubah menjadi Velodrome-Manggarai lantaran mengacu pada hasil rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Presiden memutuskan agar pembangunan LRT Jakarta Fase 2 dimulai dari Velodrome ke Manggarai.
Kepala Dishub DKI itu menuturkan akan mengindentifikasi dan memetakan kembali fase pembangunan LRT Jakarta. Dia belum bisa memastikan apakah rute Velodrome-Manggarai dapat disebut sebagai pembangunan LRT Fase 2A.
"Otomatis tahapannya nanti akan menyesuaikan sesuai dengan pembangunan," ujar dia.
Pemerintah DKI segera mengajukan permohonan persetujuan trase Velodrome-Manggarai ke Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Tujuannya agar pemerintah pusat dapat menetapkan trase dan lokasi. Setelah itu, lanjut Syafrin, pihaknya baru bisa menyiapkan pengerjaan proyek LRT Jakarta di 2023.
Baca juga: LRT Fase 2A Dilanjutkan Atas Instruksi Jokowi, tapi Batal ke JIS
