Gempa Cianjur, ASN Panik Berhamburan Keluar dari Gedung Balai Kota
Reporter
Ade Ridwan Yandwiputra
Editor
Iqbal Muhtarom
Senin, 21 November 2022 15:56 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepanikan mewarnai gedung Dibaleka II, Balai Kota Depok saat gempa bumi melanda pada Senin siang 21 November 2022 sekitar pukul 13.25.
Ratusan pegawai berhamburan keluar dari gedung yang memiliki 10 lantai tersebut.
"Gempa, gempa, keluar," teriak orang-orang orang berebut keluar menuju ruang terbuka.
Berdasar informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut titik gempa berlokasi di wilayah Kabupaten Cianjur dengan kekuatan 5,6 Magnitudo.
Namun begitu, kekuatan gempa sangat terasa di wilayah Kota Depok.
Salah satu staff Diskominfo Kota Depok, Nur Sani mengatakan, gempa terasa sangat kencang sekali.
"Terasa banget, itu kenceng banget makanya kita panik, semua pada goyang," kata Sani.
Terpisah, Kepala Bidang Pengendalian Operasional Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Welman Naipospos mengatakan, belum menerima laporan adanya kejadian bencana akibat peristiwa gempa tersebut.
"Sejauh ini belum ada laporan masuk, hanya salah satu kantor kita di UPT Cipayung yang terpantau mengalami kerusakan bagian plafon, tapi tidak ada korban jiwa," kata Welman dihubungi Tempo.
Welman mengatakan, pihaknya masih siaga untuk merespon adanya laporan terkait dampak gempa.
"Kita stand by jika ada laporan langsung kita respon, mengingat gempa sangat terasa kuat sekali tadi ya," kata Welman.
ADE RIDWAN YANDWIPUTRA