TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Depok Mohammad Idris mengungkapkan alasan tidak menggunakan Alun-alun Depok yang memiliki areal lebih luas untuk lokasi nonton bareng alias Nobar Piala Asia U-23 2024 dan lebih memilih menggunakan lapangan Balai Kota pada Senin, 29 April 2024.
Idris menuturkan saat Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono mengatakan akan nobar Timnas U-23 Indonesia kontra Uzbekistan, ia setuju tetapi tidak menggunakan alun-alun.
"Karena nobar sampai malam kan, sementara Mei (alun-alun) akan kita gunakan lagi untuk persiapan Komisariat Wilayah (Komwil) III Asosiasi Pemerintah Kota se-Indonesia (APEKSI)," kata Idris, Senin.
Kata Idris, lapangan Balai Kota yang berada di belakang Depok Open Space (DOS) nantinya akan ada penambahan monitor, sehingga masyarakat lebih nyaman melihat pertandingan.
"Nanti sedikit tambahan monitor," tukasnya.
Selain itu, lanjut Idris, pemerintah juga menyiapkan makanan gratis, yakni 2.500 porsi bakso dan doorprize bagi masyarakat yang hadir, serta hiburan organ tunggal.
"Makan gratis ada kupon, ini masih masuk kemeriahan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Depok," papar Idris.
Karenannya, wali kota 2 periode ini mengajak warga Depok untuk meramaikan acara nobar untuk memberikan dukungan penuh kepada Garuda Muda di Qatar.
"Mudah-mudahan masuk final ya, kalau juara 1 dan runner up nanti kan masuk olimpiade," ucap Idris.
Diketahui, setelah memukul mundur Tim Korea Selatan melalui drama adu pinalti pada perempat final, Timnas U-23 Indonesia akan melakoni laga melawan Uzbekistan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar pada Senin, 29 April 2024 pukul 21.00 WIB.
Pilihan Editor: Polisi Pastikan Tidak Ada Orang Lain di dalam Alphard Saat Brigadir RA Tembak Kepalanya
