Imam Masjid di Bekasi Mendadak Diserang saat Pimpin Salat, Pelaku Diduga Depresi

Jumat, 2 Desember 2022 17:33 WIB

Ilustrasi salat. ANTARA

TEMPO.CO, Bekasi - Seorang pria mendorong dan nyaris memukul imam Masjid Ar Rahman di wilayah Pondok Gede, Kota Bekasi, pada Kamis petang, 1 Desember 2022. Peristiwa itu terjadi saat korban sedang memimpin salat magrib berjemaah dan pelaku merupakan makmumnya.

"Lelaki paruh baya melakukan pendorongan kepada ustad tersebut yang sedang memimpin salat magrib," kata Kapolsek Pondok Gede Komisaris Herman Edco Wijaya Simbolon, Jumat, 2 Desember 2022.

Herman menjelaskan peristiwa itu terekam CCTV masjid dan viral di media sosial. Dalam video yang beredar, pelaku berinisial SK, 70 tahun, berdiri tepat di belakang korban yang bertindak sebagai imam atau menjadi makmum di saf paling depan.

Beberapa saat setelah salat dimulai, pelaku yang mengenakan batik berwarna kuning tiba-tiba mendorong imam masjid hingga terpental sampai ke tembok di depannya dan nyaris memukul korban. Jemaah lain pun langsung mengamankan pelaku.

"Motif sementara dari keterangan saksi ada gangguan depresi yang dialami oleh pelaku," ujar Herman.

Advertising
Advertising

Herman menambahkan bahwa imam masjid dan pelaku ternyata saling kenal. Pelaku memang kerap salat berjemaah di masjid tersebut. Kasus itu pun sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Korban pun tidak mengalami luka apa pun.

"Intinya tadi malam keluarga pelaku sudah meminta maaf ke pihak masjid," ujar Herman.

Baca juga: Imam Masjid di Depok Nyaris Jadi Korban Penusukan Menjelang Salat Subuh

Berita terkait

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

10 jam lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

10 jam lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

10 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

17 jam lalu

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

Polisi menetapkan satu orang tersangka dalam kasus penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya seorang taruna STIP Marunda

Baca Selengkapnya

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

18 jam lalu

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

Taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Putu Satria Ananta Rustika, 19 tahun, tewas diduga dianiaya seniornya di toilet

Baca Selengkapnya

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

19 jam lalu

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung

Baca Selengkapnya

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

19 jam lalu

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

Truk trailer bermuatan peti kemas Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi B 9789 BEH terguling di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi

Baca Selengkapnya

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

22 jam lalu

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

Polres Jakarta Utara telah menerima laporan polisi tentang tewasnya siswa tingkat satu di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

22 jam lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Dana Pembangunan Masjid di Cakung Diduga Dilarikan Kontraktor, Warga Pilih Diam Tak Mau Ikut Campur

1 hari lalu

Dana Pembangunan Masjid di Cakung Diduga Dilarikan Kontraktor, Warga Pilih Diam Tak Mau Ikut Campur

Dana pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung diduga dilarikan oleh kontraktor. Warga geram sekaligus pasrah, tak mau campur tangan.

Baca Selengkapnya