Waspada Bom Polsek Astanaanyar, Kapolres Bogor Ajak Warga Tingkatkan Keamanan dan Mitigasi Terorisme
Reporter
Mahfuzulloh Al Murtadho
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Rabu, 7 Desember 2022 17:09 WIB
TEMPO.CO, Bogor - Kapolres Bogor Ajun Komisaris Besar Iman Imanuddin menginstruksikan jajarannya memperketat keamanan usai peristiwa bom Polsek Astanaanyar pada Rabu pagi. Imam minta peningkatan pengamanan diberlakukan di semua markas kepolisian di Kabupaten Bogor.
Semua elemen masyarakat juga diimbau melakukan hal yang sama. “Kami lakukan peningkatan keamanan mulai dari Polsek hingga Polres. Kami juga mengajak semua elemen masyarakat umum dan tokoh agama untuk melakukan deteksi dini dan mitigasi terhadap terorisme, jangan sampai terjadi di sini,” kata Iman di Polres Bogor, Cibinong, Rabu, 7 Desember 2022.
Untuk mengantisipasi terorisme di wilayah Kabupaten Bogor, Iman akan melakukan kerjasama dan peningkatan koordinasi dengan semua elemen masyarakat. Mitigasi terorisme tidak hanya dilakukan oleh kepolisian, melainkan semua pihak harus terlibat dan aksi penjagaan dan sistem keamanan lingkungan (siskamling) demi terjaganya wilayah.
“Aktifnya masyarakat dengan Siskamling dan penjagaan lingkungan seperti tamu wajib lapor 1x24 jam, itu memberi dampak positif besar, menjaga hal-hal yang tidak diinginkan bisa terdekteksi sejak dini. Intinya kami mengajak semua masyarakat lebih waspada terhadap segala bentuk kejahatan,” kata Iman.
Peningkatan keamanan di semua kantor kepolisian dilakukan sebagai respons atas kasus ledakan bom di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Rabu pagi. Polri menyampaikan ada satu anggotanya yang meninggal dalam kasus bom bunuh diri itu.
“Update korban peristiwa bom bunuh diri TKP Polsek Astanaanyar dari anggota Polri, tujuh anggota mengalami luka-luka yakni tiga luka berat dan empat luka ringan. Selain itu, satu warga mengalami luka ringan,” kata Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan.
Selanjutnya Identitas pelaku bom Polsek Astanaanyar...
<!--more-->
Identitas Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa pelaku bom bunuh diri tersebut adalah mantan narapidana terorisme. Sigit menjelaskan bahwa identitas pelaku adalah Agus Sujatno alias Abu Muslim.
Agus merupakan warga Kelurahan Cibangkong, Kecamatan Batu Nunggal, Bandung. "Hasil sidik jari dan face recognition identik menyebutkan identitas pelaku Agus Sujatno," kata Kapolri Sigit, Rabu 7 Desember 2022.
Sigit menjelaskan bahwa pelaku sempat ditahan di Lapas Kelas II A Pasir Putih Nusambangan. Pelaku ditahan selama empat tahun terkait kasus terorisme sebelum akhirnya bebas pada Maret 2021 lalu.
"Yang bersangkutan pernah ditangkap karena peristiwa bom Cicendo dan dihukum 4 tahun, di bulan September atau Oktober 2021 bebas," ucapnya.
M.A MURTADHO
Baca juga: Polres Jakbar Perketat Keamanan Setelah Bom Bunuh diri di Polsek Astanaanyar